Stay ☁vernon✔

duapuluh dua

Lea, chanwoo, moonbin, seungkwan dan dino berjalan menghampiri vernon dan samuel yang masih kayak orang bego

Bukannya nyapa vernon, lea malah lari meluk samuel

"YAAMPUN MUELKU SAYANG,, KAMU KOK UDAH SEGEDE GINI SIH? PERASAAN DULU MASIH CIMIT MINTA DI KARUNGIN.. MAKIN GANTENG LAGI."

Samuel ngelepas pelukan lea perlahan dengan tatapan bingung. "engg.. bentar kak, emang kita pernah kenal?"

Seungkwan langsung ketawa ngakak yang diikuti dino sama moonbin. Lea melotot ke arah tiga cowok itu, tapi gak lama dia masuk kerumah meninggalkan mereka

Chanwoo mengarahkan pandangannya ke vernon, "ngapain lo balik lagi kesini?"

"Gue mau nyelesaiin masalah ini," jawab vernon dingin

"Yaa kalo mau nyelesain, kejar lah bego si lea!"

.
.

Lea menghembuskan napasnya sambil bersandar di pintu kulkas.

Lea tau vernon bakal balik, tapi gak secepat ini. Jujur, dia masih kecewa sama vernon, tapi disisi lain, dia kangen vernon

Dan yang terpenting, dia belum bisa milih antara jaehyun atau vernon

"Le."

Lea menoleh ke arah suara yang memanggilnya. Suara vernon.

"Apa?"

Vernon menghela napas panjang dam menghembuskannya. "Gue mau tanya tentang jaehyun."

Lea memutar bola mata malas lalu menatap dingin vernon.

"Lo ada hubungan apa sama jaehyun?"

"Bukan urusan lo."

Vernon menggeram marah mendengar respon dingin dari lea, "Cewek gue jalan sama cowok lain sampe malem, itu bukan urusan gue? Iya!?"

"Gue curiga, lo pasti ada something sama jaehyun," lanjut cowok itu dengan nada mulai mendingin

"Apa urusannya sama lo hah? Apa peduli lo!? Iyaa gue ada something sama kak jaehyun! Gue pacaran sama dia, puas lo!?" Balas lea dengan nada ikut membentak

Lea gak suka dikasarin. Dan dari dulu, vernon selalu kasar sama lea.

Vernon maju mendekat, menghimpit tubuh lea. "Gue gak nyangka, le. Gue gak nyangka kalo lo sejahat ini."

"Gue kira lo tulus. Gue ngelakuin ini buat masa depan kita! Selama disana gue selalu setia sama lo, tapi lo apa!?"

Lea menutup matanya mendengar bentakan vernon. Gadis itu kaget, takut, tapi lea tetep lea, sebisa mungkin dia nyembunyiin semuanya.

"Lo gatau, gimana capeknya gue ngejar studi disana, capeknya gue kuliah dari pagi sampe tengah malem setiap hari, capeknya gue bulak-balik bikin makalah. Itu semua gue lakuin buat lo, le!"

Vernon menajamkan matanya menatap lea yang hanya diam dengan pandangan lurus ke arahnya, "papa akhirnya ngerestuin hubungan kita, papa ngasih syarat ke gue buat nikahin lo. Makanya, gue ngejar materi mati-matian demi lo, biar lo gak nunggu terlalu lama."

"Lo ngilang gitu aja," kata lea mulai memberanikan diri membuka suaranya.

"Selama dua tahun lo ngilang tanpa kabar, lo bikin gue hampir gila karena terus nyari keberadaan lo." Nada suara lea mulai bergetar dengan air mata yang siap turun

Gadis itu menghembuskan napas panjang, mencoba mengurangi sesak di dadanya

"Gue gak bisa nunggu terus! Lo tuh gajelas! Gapernah jelas! Gue gak tau lu dimana sama siapa, gue gak pernah tau!" Bentak lea mengungkapkan apa yang selama ini dirasakannya

Vernon mendadak kehilangan kata-kata. Cowok itu mundur, lalu menundukkan kepalanya.

"Salah? Salah kalo gue cuma buka hati buat kak jaehyun? Orang yang selalu ada buat gue, nemenin gue kemanapun. Salah?" Tanya lea semakin membuat vernon bungkam

Vernon akhirnya mengangkat kepala dan balik menatap lea. "Lo pikir, selama gue disana, gaada yang naksir gue? Gaada yang nembak gue? Banyak le! Banyak banget malah! Tapi gue selalu inget sama lo, gue setia!"

Lea tertawa sinis lalu memandang vernon remeh, "setia? Ciuman sama cewek lain dipinggir kolam, namanya setia? Iya?"

"Seenggaknya gak kayak lo yang diem-diem ngeduain gue," balas vernon tajam

Vernon mengacak rambutnya frustasi, lalu menghembuskan napas panjang. Tatapannya melembut.

"Sekarang, gue tanya sama lo."

"Lo pilih gue, atau jaehyun itu?"

HUHUHU INI PART APAAA😭😭😭
MAAPKEUN SUMPAH INI LAGI WB TAPI GUA MAKSAIN NULIS DAN JADINYA GINI😭😭