15.Peka

165 11 0
                                    

"Untung aja tadi Pak Budi gak nyuruh gue buat bikin surat pernyataan"Arsyila berjalan melemas dan didampingi kedua sahabatnya.

"Syil,gue lihat lihat lo udah deket sama Arvino"
Arsyila yang mendengar itu hanya bisa tersenyum dan menampilkan wajahnya yang kini memerah

"Tadi Arvino ngajak gue ketemuan"ujar Arsyila sambil memegang kedua pipinya.

"HAH?!"ujar Daniyah dan Clemira serentak

"SERIUS LO??CERITAIN SYILL CERITAIN GUE KEPOO!!!"Clemira memegang lengan Arsyila sambil berlompat lompat.

"Nanti aja,ehh abang gue udah datang,tumben padahal gue gak minta di jemput"
Arsyila memberhentikan pembicaraannya dengan kedua sahabatnya itu dan menyusul Azka yang sudah menunggu beberapa detik

"Tumben bang"

"Iya lah"ujarnya sambil memasang senyum aneh diwajahnya
'Gue tau'batin Arsyila dalam hati

"Di Mall sana aja yah beli kadonya"

"Kok lo tau?"Azka heran karena bagaimana Arsyila bisa tau?

"Lo kan datangnya pas butuh doang,giliran gue yang butuh lo gak tau larinya kemana"

"Yeee!enak aja!Tempat curhat lo!dan lo masih bilang gue datang cuma pas butuh?!Dasar adik kurang asem lo!"
Azka mulai menyalakan motornya saat sadar kalau Arsyila sudah  naik diatas motornya

"Emang lo yang asemnya kaya Cuka?"

"Gue wangi yah!"Azka langsung menggas motornya, dan meninggalkan sekolah Arsyila.

Dimall,,

"Eunha oennie suka warna apa sih?"tanya Arsyila

"Gak usah sok sok Korea lu panggil Eunha aja apa susahnya sih"Azka memukul pelan bahu Arsyila

"Ehh,Eunha oennie itu lebih tua dari pada gue wajar dong kalau gue panggil oennie"

"Kakak aja,bahasa Korea lo jelek"

"Hahaha untung lo abang gue kalau gak,udah gue tabok lo"

Setelah berkeliling mencari hadiah untuk kekasih Azka yang bernama eunha itu akhirnya ia dapat juga.

"Nahh di Korea kan lagi musim dingin kan?lo beliin kak Eunha ini aja,ini kayaknya udah lengkap dengam sarung tangan dengan syal deh"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Nahh di Korea kan lagi musim dingin kan?lo beliin kak Eunha ini aja,ini kayaknya udah lengkap dengam sarung tangan dengan syal deh"

"Gak salah pilih orang gue buat nemenin pilih kado,thanks"Azka mengusap kepala Arsyila dengan rasa penuh terimah kasih

"Kalau gitu beliin my favorit tea"
Azka menganggukka kepalanya dan menyuruh Arsyila menunggu karena ia ingin membayar perlengkapan musim dingin itu.

Tea Cafe,,
Lemon Tea yang sudah berada diatas meja yang berbentuk bundar itu membuat Arsyila tidak berhenti ingin tersenyum.
"Gomawo abang Azka"

The Hidden Feelings[COMPLETED]Where stories live. Discover now