Saat selesai makan malam.
"Anang, apakah kamu sudah memberitahu anakmu ini tentang maksud kehadiran besok dari keluarga Asmadinata Wijaya?" Tanya Gumbira kepada Anang.
"Ohiya Pak, aku hampir saja lupa" Jawab Anang.
"Liza bisa kita bicara berdua?" Ucap Anang, yang lalu diangguki oleh Liza.
****
Sesampainya di teras rumah
"Ada apa Yah?" Tanya Liza
"Ayah akan memberitahu besok ada tamu, kamu ingat tidak sama Bapak Asmadinata Wijaya?"
"Ingat Yah, setau aku Bapak Asma itu yang membantu banyak kan bisnis kakek yang hampir bangkrut?"
"Iya benar"
"Lalu?"
"Lalu, kehadirannya besok bukan hanya tuk bersilahturahmi, melainkan...." Anang menjeda pembicaraannya itu.
"Melainkan?" Tanya liza penasaran
"Melainkan kehadirannya kesini akan menjodohkan kamu dengan anak kedua dari Asmadinata Wijaya"
"Apa Yah? Dijodohkan? Apa itu tidak terlalu cepat? Bahkan aku belum mengenalnya, aku takut dia bukan orang yang baik baik" Ucap Liza yang sangat kaget.
"Percayalah Nak, anak Pak Asma insyaAllah mereka sholeh sholeh, semua anaknya itu tamatan pesantren, dan Ayah ingin sekali mempunyai menantu yang bisa tamatan pesantren. Selain bisa jadi Imam yang baik tuk kamu, InsyaAllah dia juga bisa membimbing mu ke Jannah-Nya. Pikirkanlah baik baik, minta lah petunjuk dari Allah, sungguh Allah maha Penolong." Ucap Anang panjang lebar, Lalu meninggalkan Liza yang mungkin ia sedang dilanda kebingungan.
"Kalau itu yang terbaik, InsyaAllah Yah, Liza akan menerima perjodohan ini, aku ingin melihat kalian bahagia. Untuk urusan cinta, itu akan hadir karena terbiasa. Ya Allah, semoga pilihan orang tua ku benar Ya Allah dan semoga jawaban ku tidak akan berakhir penyesalan, Ya Allah" Lirih Liza dalam hatinya, tak sadar air mata pun mulai membasahi pipi Liza
__________
Jangan Lupa tinggalkan jejak..
YOU ARE READING
This is My Future | END
Spiritual#2 in Spiritual #6 in Rohani #3 in Spiritual #9 in Muslimah #1 in Islami #4 in Islami #2 in Islami #7 in Rohani #3 in islami #1 in Religi #7 in Hijrah *** Cerita ini mence...
