♡♡ Five ♡♡

2.8K 587 109
                                    

Daniel dan Ong sekarang berada di mall, mereka sedang date atau menurut Ong jalan 'bareng doang kok'. Sesampainya mereka di mall Daniel mengajak Ong untuk nongki-nongki ngemil cantik, sebagai seme sejati tentu dong Daniel yang bayar.

"Daniel jadi gue bayar berapa nih ke lu?" Tanya Ong sambil membersihkan jarinya dengan tisu sehabis melahap beberapa buah donat tadi

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Daniel jadi gue bayar berapa nih ke lu?" Tanya Ong sambil membersihkan jarinya dengan tisu sehabis melahap beberapa buah donat tadi.

"Ga usah ka, my treat." Jawab Daniel dengan santainya, merebahkan tubuhnya ke sofa sambil menatap Ong di depannya yang hanya terpisah meja kecil.

'baru segini doang cafenya gue beli juga bisa, pake uang mama sih hehe' Daniel holkay guys.

"Loh kok? Gue juga ada duit, gue ga mau utang budi ya ke lu tar nyusahin lagi." Dalam hati Ong sih 'gue bayar sendiri tolak dong tolak' kan siapa sih yang ga seneng dibayarin.

"Gapapa ka beneran, atau tar buat next jalan lagi aja ya." Ucap Daniel sambil mencondongkan tubuhnya menghadap Ong.

"Next jalan? Maksudnya?"

Dengan berani Daniel meraih tangan kiri Ong, mengusap lembut jari jemari Ong yang lentik, Daniel mengamati jemari Ong yang kurus tapi tetap terlihat indah bagi Daniel.

"Masa cuma sekali jalan ini udah ka, ya gue maunya ada jalan kedua ketiga keempat kali dan seterusnya sama ka Ong, gue yang bayar lagi juga gapapa kok ka." Masih dengan asiknya memainkan jemari Ong, Daniel lalu tiba-tiba menatap Ong dengan tatapan serius yang membuat tubuh Ong menegang.

" Masih dengan asiknya memainkan jemari Ong, Daniel lalu tiba-tiba menatap Ong dengan tatapan serius yang membuat tubuh Ong menegang

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

Daniel tersenyum tipis namun lembut, tatapannya penuh perasaan. Ong menjadi gugup dan mulai salah tingkah ditatap seperti itu oleh Daniel.

"Udah berani ya lu megang-megang tangan gue." Ong mengucapkannya sambil menunduk tak berani menatap wajah Daniel. Dia bisa merasakan pipinya memanas, sedangkan Daniel hanya terkekeh pelan.

Ong tidak menolak atau menepis tangannya yang sedari tadi digenggam dan dimainkan oleh Daniel, masih dengan posisi menunduk. Membuat Daniel semakin gemas.

******

"Daniel ayo ke toko ituuuu!!"

Setelah nongki di cafe, Daniel menemani Ong berkeliling mall. Daniel sih senang-senang saja sampai Ong mengajak atau lebih tepatnya memaksa Daniel untuk memasuki sebuah toko bernuansa serba pink.

Miawww!! ( Ongniel )Where stories live. Discover now