Cerdas vs Pas-pasan

62 0 0
                                    

Tumini yang terkenal sebagai orang tercerdas seangkatan merasa kesal melihat perilaku Paijo yang lambat dalam melakukan pekerjaan. Tumini mengungkapkan kekesalannya melalui sumpah serapah.

Paijo yang kesusahan mengikuti irama kerja Tumini yang serba cepat tetap sabar meski di dalam hatinya merasa kesal.

Harno yang melihat perilaku keduanya ketawa cekikikan.

"Mereka memang serba melengkapi. Yang satu lambat tapi sabar, yang satu cepat tapi emosian. Sempurna"

"Sepertinya hidup Tumini itu tidak pernah bahagia, hidupnya selalu dipenuhi rasa cemas akan kegagalan. Harus perfect semua. Begitu ada yang tidak perfect dia langsung stress, tertekan" ungkap Paijo ke Harno suatu ketika di kantin saat mereka sedang nongkrong.

"Itu karena kamunya lambat, jadinya kamu stress ngikutin irama kerjanya Tumini. Jadi intinya, kalian sama-sama stress weekekekee..." balas Harno.

"Ada cerita nih, buat refleksi kita bareng. Engga lucu sih, cuman Joke, pan aku juga cuman dapet dari cerita orang hhahaa" kata Harno.

"Cerita apaan?" tanya Paijo.

"Dulu itu, di ITB ada pembagian kelas waktu matrikulasi, dibagi menjadi kelas M-1 s.d M-50. Mereka diurutkan berdasarkan kecerdasan. Nah, waktu di bagikan hasil tesnya, udah bisa didugakan, yang M-1 bertebaran angka 10, 9, minimal 8. M-12 bertebaran angka 5,6,7 dan kau tau sendiri bagaimana nasibnya kelas M-50, hahahaha nilainya antara 1-3 ada juga bahkan yang minus. Tapi tau engga uniknya apa?" tanya Harno ke Paijo.

"Apa tuh?" Paijo bertanya balik penasaran.
"Yang tertawa paling lebar itu ya kelas M-50, kelas M-2 banyak yang mrengut. Yang biasa-biasa aja kelas M-7 z.d M-30"

"Kenapa M-2 banyak yang mrengut, nilainya jelek-jelek?"
"Bukan, nilainya bagus-bagus. Minimal 7 sampai 9, tapi mereka stress karena target mereka sepuluh, sedangkan kelas M-50 ga punya target. Bisa mengerjakan saja sudah seneng hehehehee"

"O...."
"Itulah perumpamaan kamu dan Tumini. Beda kelas cuyyy. Beda cara stressnya. Harusnya kamu ga stress macam kelas M-50, harusnya kamu bahagia"

"Lah, kalau aku ada di kelas M-50 ya aku bahagia, permasalahannyakan sekarang aku kelas M-50 tapi ditempatkan di M-1. Yo aku ikutan klenger"

"Jadi, kamu lebih milih kelas mana?" tanya Harno.

Heeheheee...

Lucunya HidupWhere stories live. Discover now