Masih Cinta Part 20

1.3K 38 2
                                    

"gue yakin kalian masih inget kan satu sama lain"ujar rio
"to the point lo mau ngapain kesini?mamerin pacar baru lo?gue udah sakit,kenapa gak sekalian lo bunuh gue aja.Biar lo puas"
"ley bisa lo jelasin semua ke ify,apa yang kita lakuin dikamar malam itu"ujar rio
Iley diam,ia senang rio dan ify putus.Jika disuruh menjelaskan semuanya,otomatis mereka akan balikan lagi.
"gak usah,semua udah cukup jelas"ujar ify
"ley"
"em...wa..waktu itu gu..gue dipaksa rio masuk kekamarnya"ujar iley
Rio kaget dan sontak menatap iley.Sementara Ify,ia memejamkan matanya,sakit sekali rasanya.
"ley gue gak pernah maksa lo untuk ikut masuk kekamar"ujar rio
"lo maksa gue untuk nemenin nonton bola,lo juga minta gue untuk nemenin makan malam"ujar iley
"STOOP,LO BERDUA KELUAAR"bentak ify
Ia sudah tak tahan sama semua ini
"ify gue sama iley gak ngapa-ngapain"ujar rio
"GUE GAK PEDULI KALIAN MAU NGAPAIN AJA,SEKARANG GUE MINTA KALIAN KELUAR"
"gue Cuma mau bilang,cowok gak akan tahan sama lo jika lo childish gitu,kekanak-kanakan dan terlalu over"ujar iley lalu keluar
"fy semua yang dibilang iley tadi gak bener"ujar rio
"keluaarr kak,keluaar.Gue benci sama lo"ujar ify pelan,ia tak mampu berteriak lagi
Badannya terasa lemas,hatinya terasa sakit,jauh lebih sakit dari sebelumnya.Air matanya pun semakin deras saja.
"maaf"ujar rio
Rio mendekati ify,ia memeluk gadis itu.Tak peduli ify yang terus memberontak
"semua yang dibilang iley gak bener,pliis percaya sama gue"bisik rio
"lepasiiin.Gue benci lo,gue benciiii"
"gue mohon lo keluaarr"ujar ify pelan,suaranya terdengar gemetar
Rio menatap ify lirih,sebelum ia keluar.Ia mengecup dahi ify
"gue sayang sama lo"bisik rio
Ify membuang muka,tak sanggup menatap wajah pria itu.Pria yang sukses membuatnya mengerti akan cinta,namun dengan sukses juga menghancurkan hatinya.
Rio perlahan meninggalkan ify sendiri,ia tau jika ia memaksa untuk berada disitu ia hanya membuat ify tersiksa.
Diluar kamar rawat ify,alshill,cagni,siviel dan ray hanya mampu berharap kalau hubungan pasangan itu dapat kembali seperti dulu.
Pintu kamar rawat dibuka,rio keluar dengan raut wajah yang sulit diartikan
"gimana yo,kalian udah baikan kan?"tanya iel
"kedatangan iley hanya membuat hubungan gue dan ify tambah hancur"jawab rio
"kenapa kak?bukannya iley udah ngejelasin semuanya"
"dia memutar balikkan fakta,dia bilang gue yang maksa dia untuk masuk kamar.Padahal gue gak pernah maksa dia"
"gue kejar dia dulu"lanjut rio lalu berlari mengejar iley yang entah pergi kemana
*parkiran
"hahaha mampus tuh cewek"ujar iley
"bego dipiara,percaya aja sama omongan gue"
Iley menghentikan langkahnya ketika sebuah tangan tiba-tiba memegang bahunya,ia berbalik,matanya melotot ketika mengetahui siapa pemilik tangan itu
"ri..rio"
"apa maksud lo ngomong kayak tadi?kenapa lo memutar balikkan fakta,gue minta lo datang kesini untuk ngejelasin yang sebenarnya"ujar rio
"ma..maaf yo"
"gue minta lo jelasin yang sebenarnya,pliiss ley"
"GUE CINTA SAMA LO YO,DAN GUE GAK MAU LO BALIKAN SAMA CEWEK NORAK ITU"
"ley..e..elo.."rio kaget,ia tak menyangka kalau cewek yang selama ini sudah ia anggap sebagai sahabat memiliki perasaan spesial kepadanya
"yo lo capekkan sama sikap over ify,sikap manja dia.Gue bisa bersikap dewasa,gue bisa mengerti kesibukan lo,jadi plis kasih kesempatan gue untuk menggantikan posisi ify,menjadi orang spesial dihidup lo"ujar iley
"ENGGAK.Sedewasa apapun lo,gak akan pernah bisa gantiin posisi ify.Gue gak pernah nyangka lo kayak gini"rio pergi meninggalkan iley yang terdiam
"gue gak akan pernah untuk dapetin lo"batin iley
*****
Kamar rio
Ray memasuki kamar kakaknya,kamar itu terlihat berantakan tak seperti biasanya.Si pemilik kamar sedang pergi ke dunia khayal,yah rio tengah duduk dimeja belajar dengan menggenggam sebuah pigura foto.
"kak"panggil ray
"gue gak mau berdebat sama lo,gue capek"ujar rio
"ada yang mau ketemu sama lo"
"siapa?"
"lo lihat sendiri aja dibawah"
"bilang gue gak ada"
"tapi gue udah bilang lo ada dikamar"
"suruh pulang aja"
"dia pengen banget ketemu sama lo"
Rio beranjak dari tempat duduknya,ia melewati ray begitu saja tanpa berniat untuk ngomong apapun
"gue gak tau sampai kapan lo akan menganggap gue sebagai musuh,gue gak tau kenapa cinta gue ke kak ify dapat menimbulkan permusuhan di antara kita.Lo dan kak ify sama-sama berharga dihidup gue kak"batin ray

Rio berjalan menuju ruang tamu,seorang wanita cantik duduk disitu.Rio sudah tau siapa cewek itu.
"mau apa lo kesini?"tanya rio dingin
Cewek itu menoleh,tanpa rasa bersalah ia tersenyum
"haii yo"
"jangan pernah temuin gue kalau lo gak mau jelasin yang sebenarnya ke ify,lo Cuma buat gue dan ify semakin jauh"
"apa salah gue suka sama lo?apa salah gue menginginkan lo dan ify pisah?gue sama seperti cewek lainnya,ingin mendapatkan seseorang yang dicintainya"
"dengan cara apapun?"
"apapun itu"
"lo Cuma terobsesi bukan cinta,cinta sejati akan membiarkan seseorang yang dicintainya bahagia dengan orang lain"ujar rio
"gue bukan orang munafik,ngebiarin hati gue tersiksa"
"trus apa karena cinta lo menjadi orang licik?melakukan segala cara untuk memisahkan gue dan ify.Lo kan yang nelfon ify,sehingga ify bisa tau kalau kita berdua dikamar"
"cinta itu buta yo,dan itu yang terjadi sama gue.Gue beneran cinta sama lo.Apasih susahnya nerima gue dan ngelupain tuh cewek norak,dia itu egois,gak pernah ngertiin perasaan lo"
"jangan pernah lo jelek-jelekin ify,seegois apapun dia gue gak akan pernah gantiin dia di hati gue"ujar rio,ia pergi meninggalkan iley sendiri
"RIOO"
Rio trus berjalan tanpa memperdulikan teriakan iley
"cara lo salah"ujar seseorang yang menghampiri iley.
"lo adik rio kan?"
Orang tersebut yang ternyata ray mengangguk
"gue rasa lo Cuma kagum sama kak rio,banyak cewek yang tergila-gila sama kak rio tapi mereka gak segila lo.Menghalalkan segala cara untuk mendapatkan kak rio"
"lo anak kecil gak usah sok tau"ujar iley
"lo gak kasihan sama kak rio?dia cinta sama kak ify,bahkan melebihi dia cinta ke dirinya sendiri.Kalau lo cinta kak rio seharusnya lo bantu dia untu bersatu lagi sama kak ify"
"tapi gue bener-bener cinta rio,bukan hanya sebatas kagum.Gue suka sikap dewasa dia,konyol dia dan mampu membawa sebuah hubungan menjadi asik"
"gue sama seperti lo kok"ujar ray
"maksud lo?"tanya ray heran
"cinta gue juga bertepuk sebelah tangan,gue cinta sama kak ify"
Seketika mata iley terbelalak mendengar pengakuan ray
"gue cinta sama kak ify sejak setahun yang lalu,sejak pertama kali gue ketemu sama dia,bisa dibilang gue jatuh cinta pada pandangan pertama.Gue coba PDKT sama dia,tapi sepertinya kak ify bukan jodoh gue,dia udah keburu jadian sama kak rio"cerita ray
"lo gak mau perjuangin cinta lo?"
"apa yang perlu diperjuangin?kak ify udah bahagia sama kak rio,gue gak mau merusak kebahagiaan 2 orang yang sama-sama gue sayang"
"lo gak sakit hati?"
"sakit,sakiit bangeet"
"ify tau perasaan lo?"
"tau,tapi baru beberapa hari yang lalu"ujar ray
"sebesar itukah cinta lo sampai lo lakuin apa aja demi tuh cewek?"
"gue bahagia liat dia bahagia,karena cinta sejati gak harus saling memiliki"ujar ray
"rio tau lo suka ify?"
Ray mengangguk
"bahkan itu juga menjadi faktor hubungan mereka putus,sampai saat ini pun dia masih marah sama gue"ujar ray
"trus apa yang harus gue lakuin ray?gue cinta sama rio"ujar iley
"gue mohon sama lo,jelasin semuanya ke kak ify.Dia udah cukup sakit,gue gak mau kondisi dia makin drop gara-gara kejadian tadi.Dan 1 hal yang mau gue bilang,cinta itu gak pernah salah,cinta hadir dengan tiba-tiba,gue juga gak menginginkan mengkhianati kakak gue sendiri.Tapi mau gimana lagi,gue emang cinta sama dia"
"ternyata lo dewasa banget yah,lo bisa mengatasi hati lo"ujar iley disertai senyum tipis
"hhahah biasa aja lagi,eh ngomong-ngomong dewasa lo gak bakalan jatuh cinta sama gue kan?"
"dih PD banget lo,gue anti sama brondong"
"yee brondong-brondong gini punya banyak fans"
"iya kan sajalah,gue takut lo nangis"
"sial lo"
"temenin gue ke rumah sakit yuk,gue mau jelasin semuanya"
"kenapa gak sama kak rio aja"
"gue gak mau ify salah paham lagi"ujar iley
Ray mengangguk
*rumah sakit*
Sejak tadi siang ify hanya diam,diam dan diam.Air matanya telah habis karena selama beberapa hari belakangan ini ia selalu saja menangis
"kak lo percayakan kak rio gak mungkin ngelakuin itu"ujar deva
"apa yang perlu gue ragukan lagi,cewek itu udah ngejelasin semuanya"
"lo lebih percaya sama cewek itu dibanding kak rio?"
Ify diam,ia sendiri belum percaya rio tega mengkhianatinya
Ckleek
Pintu ruang rawat ify dibuka,ray dan iley memasuki ruangan itu
Ify menatap sebentar ke arah pintu,ia lantas membuang muka ketika melihat siapa orang yang datang.
"haii kak"ujar ray
Sejak ify menyuruhnya untuk menjauh,ray tidak menemuin ify lagi.Ia berusaha melawan hatinya yang trus saja ingin bertemu gadis cantik itu,ia tak mau membuat permusuhan diantara dirinya,ify dan rio.

Masih CintaWhere stories live. Discover now