12

7.8K 439 9
                                    


****

Kathryn POV

Kepalaku terasa sangat pening . Aku dimana ? Seperti bukan kamarku yang biasa .

"Kau sudah bangun," ujar Xaviera yang baru saja masuk keruanganku.

aku mencium harum vanilla campur lavender atau apalah yang penting ini sangat harum aku menyukainya . lalu Daniel datang membuka pintu kamarku dan tiba-tiba saja ada yang teriak " MATE !!! MATE !!!"
Dan betapa kagetnya aku melihat sosok serigala dalam diriku . Serigalaku berbeda dengan Daniel , rambut serigalaku berwarna putih indah sekali . Aku mulai berbicara dengan sosok wolfku lewat mindlink . Aku bertanya siapa namanya , dia menjawab " beri aku nama ,"
Dan akhirnya aku memberi nama Nick . Nick selalu meraung ingin dekat dengan Daniel , menyebalkan bukan ?

"Kathryn ada apa ?" Daniel memecahkan lamunanku.

"Ah tidak... hanya melamun saja ," ucapku bohong.

"Jangan bohong , kamu telah bertemu sosok serigalamu kan ?"

Tuhan... kenapa dia bisa tau ?.

"Karena aku matemu," aku langsung melotot kaget.

"Lah kok aku sama dia jadi telepati gini ? "

"Sekarang kita bisa mindlink sayang ,"

"Hah ? Kenapa hidupku menjadi rumit semenjak ketemu kamu ," ucapku jujur.

"Karena ini lah hidupmu yang sebenarnya,"

"What ? You say im werewolf ?? CRAZY !!!"

"Tapi kan emang kamu sekarang werewolf Kath bagaimana sih kamu ," ujar Nick

"Damn ! Shut up !!! ," geramku pada Nick.

"Kamu akan segera resmi menjadi lunaku ,"

"Persetan dengan luna , aku ingin kembali ke hidup lamaku ." Ucapku kesal.

"Well percuma... karena takdir kamu udah gini ,"

"Emang kamu tuhan ? " ucapku sinis.

"Nope"

"Kamu jangan bertengkar terus dengannya bodoh , " nick memindlinkku.

"Heh diam kamu !!! Belum tau saja betapa menyebalkannya Daniel ,"

"Dia itu matemu !!! Perlakukan dia dengan baik ,"

"Kenapa aku harus baik dengannya ? Punya hak apa dia ,"

"Dengar ya kath kita sudah ditakdirkan moongoddes berpasangan dengan Daniel , jadi kita harus bersikap dengan seharusnya ,"

"Ternyata kamu bisa lembut juga ," sindirku.

"Bisalah bodoh !!! " lihat baru saja dipuji sudah marah lagi untung saja serigalaku.

"Whatever , i don't care ."

"Lagi bicara dengan wolf mu hm ? "

"KATAKAN AKU INGIN BERTEMU DENGANNYA ," ucap Nick girang.

"Wolfku ingin bertemu dengan wolfmu ," ujar Daniel

"Kenapa sama ? " tanyaku.

"Sama apanya ? "

"Wolfku juga meminta itu ,"

"Karena wolf kita juga sepasang kekasih Kath kita memang ditakdirkan bersama baik sisi manusiamu ataupun sisi wolfmu ,"

"Huft sepertinya aku memang harus bersamamu seumur hidupku ,"

"Sure ,"

***
Author POV

Semalam Nick telah bertemu Daniel dan joy tentunya . Kath akui hidupnya menjadi bahagia semenjak kehadiran Daniel eits tapi harga diri dia tinggi , di depan Daniel ia selalu bersikap galak padahal dilubuk hatinya dia sangat menyayanginya.

"Kathryn minggu depan pack ini mengadakan pesta ,"

"Pesta untuk apa ?"

"Peresmianmu menjadi lunaku sekaligus pack ini ,"

"Hah ? Tidak usah ,"

"Harus ,"

"Kenapa harus begitu ,"

"Karena memang begitu ,"

"Bisa gila aku bicara padamu ,"

"LIHAT NICK AKU EMOSI BICARA PADANYA ," adu Kath

"Sabar Kath , ya tuhan... kamu sungguh pemarah ."

"Emosiku terpancing jika bicara dengannya ,"

"Harus berapa kali aku bilang sabar........ aku selalu emosi bicara padamu ,"

"Kenapa jadi aku ? Percuma bicara padamu ,"

Klik

Kathryn memutus akses mindlink dengan Nick

"Semenjak ada Nick kau melupakanku ," protes Daniel sambil memeluk Kathryn.

"Kau tau Daniel ? Nick itu sangat menyebalkan ,"

"Kenapa ?"

"Dia selalu membelamu dan menyalahkan sikapku padamu ,"

"Sungguh Nick memang mate yang baik , beruntungnya aku memilikinya ,"

Kathryn jamin Nick sedang kegirangan , sungguh menyebalkan .

"Tapi aku juga menyayangi Kathryn , walau dia segalak macan betina ."

"Itu pujian atau hinaan ," sinis Kathryn

"Tentu saja kejujuran ,"

"Aku bertanya pujian atau hinaan kau malah menjawab kejujuran sangat pintarrrr luar biasaaa ,"

Daniel ingin tertawa melihat ekspresi Kathryn yang menahan emosi , sungguh menggemaskan . Rasanya ingin mencium bibirnya lagi .

"Daniel singgkirkan tanganmu , bera..." ucapan Kathryn terpotong karena Daniel mencium bibirnya.

Astaga Kathryn ingin teriak tapi dia juga tidak mau melepaskan ciuman itu .

"Ah maaf aku masuk disaat tidak tepat ," ujar Xaviera

Daniel dan Kathryn langsung melepaskan ciumannya . Dari tadi mereka merasa kecanggungan hingga tak ada satu pun yang membuka obrolan. Sungguh pasangan yang aneh.

***

Mvnya bagus ♡

full moon (Selesai)Nơi câu chuyện tồn tại. Hãy khám phá bây giờ