PAROXYSM ✔️

11

Hei hei hei..
Selamat hari selasa..
😘😘😘
Hari ini aku bolos kerja..

Jika dikatakan bisa renang atau tidak, Yoora pasti jawab bisa. Tapi jika di praktekan, Yoora tak tahu dia menggunakan gaya apa. Karena yang Yoora terapkan hanya bagaimana bertahan di atas air, bergerak, mengembang dan tidak tenggelam.

Setidaknya Yoora bisa bergerak dari ujung ke ujung tanpa berhenti di tengah. Dan tidak cukup memalukan jika dibandingkan anak kecil disebelah Yoora yang tengah berenang dan menyelam hingga muncul kembali di ujung kolam.

Ahh, Yoora memang kalah telak dengan anak kecil itu.

"Hei, kau tidak malu dengan anak kecil itu?" Yoora menoleh dan mendapati Jungkook yang tengah tersenyum meledek ke arah Yoora. Membuat Yoora mendengus menatap kesal ke arahnya.

"Sudah aku bagus aku bisa berenang sini kesana. Setidaknya aku tidak tenggelam di tengah-tengah!"

Jungkook terkekeh mendengar omelan Yoora. Memercikan air kecil ke arah muka Yoora.

"Mau bertanding?" Yoora menatap Jungkook tak mengerti.

"Ke ujung sana. Siapa duluan antara aku denganmu."

"Tidak perlu tanding, Jung. Sudah terlihat jelas siapa yang duluan." Yoora mendengus kesal. Sebelum menenggelamkan kepalanya dan kembali ke permukaan. Salah satu kebiasaannya untuk tetap menjaga kepalanya basah meski lama di atas permukaan.

"Ayolah, sekali saja!" Jungkook memohon menatap Yoora, membuat gadis itu tak mampu menolak.

"Baiklah. Lagipula tak ada apapun hadiah untuk pemenang bukan?"

"Hei, siapa bilang?" Yoora mengernyit menatap Jungkook. "Akan ada hadiah untuk pemenang."

"Apa yang kau tawarkan untukku?"

"Aku akan menuruti semua permintaanmu seharian ini. Bagaimana?" Yoora tersenyum, tertarik dengan penawaran Jungkook.

"Termasuk apa saja yang aku inginkan?"

"Ya, tentu saja. Aku tahu kau tak akan minta hal aneh diluar jangkauanmu untuk Jimin." Yoora tersenyum mengangguk setuju, namun suatu hal mengganjal hatinya.

"Lalu apa yang inginkan jika kau menang?"

"Aku? Bukan hal sulit. Dan kupastikan kau bisa memenuhinya hari ini juga." Yoora terdiam, sesungguhnya lebih tertarik dengan apa yang diinginkan Jungkook.

"Aku akan memberitahumu jika nanti aku menang. Jadi jika bertanding?"

"Tidak ah, kau pasti akan menang, Jung. Renangmu lebih cepat dariku!"

"Bagaimana biar adil, aku akan mulai berenang saat kau sudah sepertiga jalan?"

Ya, kini Yoora tertarik. Entah bagaimana pertimbangan lebih adil hingga Yoora langsung mengiyakan tanpa ragu. "Call!"

Dan entah apa rayuan Jungkook bekerja, Yoora perlahan menempatkan diri di tepi kolam. Dengan Jungkook di sebelahnya dan bersiap berenang ke ujung kolam.

"Jadi, dihitungan ketiga. Satu— dua— tiga—"

Harusnya Yoora tidak pernah mengiyakan. Karena sejauh apapun Yoora berenang duluan dari Jungkook, pada akhirnya Jungkook yang akan tiba duluan di ujung kolam. Dan hanya kepaut 3 detik Jungkook telah tiba dulu sebelum Yoora. Membuat Yoora mendengus kesal karena kalah.

"Harusnya dari awal aku tak menurutimu!" Yoora mengeluh kesal dan hanya dibalas kekehan dari Jungkook. "Kau sudah merencanakan dari awal kan?"

Jungkook tergelak menatap Yoora, "kalau iya bagaimana? Kau sudah sepakat dan aku menang, jadi aku bisa mendapatkan hadiahku bukan?"