Di sebuah perguruan tinggi, terlihat seorang Ustadz sedang menyampaikan ceramahnya dan menjelaskan bahwa sholat bisa mendatangkan rezeqi. Salah satu mahasiswa yang menyimak protes, dengan ketus ia berkata:"Ustadz, bagaimana mungkin hanya dengan shalat seseorang bisa mendapatkan rezeqi? Kalau mau dapat rezeqi itu harus kerja! ".
Dengan santun sang Ustadz menjawab: "Coba kamu tanya pada polisi yang ada di perempatan jalan sana, polisi itu hanya mengerak-gerakan tangan saja, ujar sang Ustadz sembari menirukan gaya polisi ketika bertugas mengatur lalu lintas🚦, ia menggerakkan tangannya ke kiri⬅ dan ke kanan➡, maju dan mundur. Polisi itu dapat rezeki apa tidak? Tanya sang Ustadz
"Tentu saja dapat! " jawab sang mahasiswa.
"Kamu tidak melihat sang polisinya, akan tetapi yang kamu lihat lembaga yang menggajinya, bukan? Demikian pula orang yang shalat, jangan lihat orangnya, akan tetapi lihatlah Allah yang menggajinya".
Kisah diatas menyadarkan kita bahwa shalat merupakan sarana utama untuk mendatangkan rezeki, bagaimana tidak, sedangkan Allah SWT telah mengatakan dalam wahyu-Nya:
*وأمر اهلك بالصلاة واصطبر عليها، لا نسألك رزقا، نحن نرزقك، والعاقبة للتّقوى*
Artinya: _"Dan perintahkanlah kepada keluargamu mendirikan shalat dan bersabarlah kamu dalam mengerjakannya. Kami tidak meminta rizki kepadamu, Kami-lah yang memberi rizki kepadamu. Dan akibat (yang baik) bagi orang yang bertaqwa"._
[QS. Thaha, 20:132].
Artinya, jika kita dan keluarga kita rajin shalat dengan baik, maka Allah SWT akan melimpahkan rizki-Nya kepada kita.
Wallahu A'lam.
📚Dikutib dari kitab Jurus-jurus Taqwa, Ustadz Novel Alaydrus.
Semoga bermanfaat
Salam,
