Billionaire's Smile - 15 - Perjalanan Hati

8.5K 636 42
                                    

Bab ini ditulis oleh: AstieChan

Ingin rasanya William menghajar pria di hadapannya ini hingga babak belur

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.


Ingin rasanya William menghajar pria di hadapannya ini hingga babak belur. Namun ia sadar tindakan itu hanya akan membawa masalah baru. Lagi pula belum tentu juga Axel akan berubah pikiran.

Direktur utama CLD itu kembali menarik napas panjang untuk mendinginkan hatinya.

“Pikirkanlah baik-baik. Bagaimana pun Mysha berhak mengetahui yang sesungguhnya. Dan aku tidak akan bosan mendatangimu sampai kau bersedia menemui Mysha.” William mengatakannya dengan penuh penekanan.

Pria tampan dengan ekspresi datar itu pergi meninggalkan Axel yang masih diam menatap ke arah jendela besar apartemen yang menyuguhkan pemandangan langit malam dan kerlip lampu kota dari kejauhan.

Netra biru itu menerawang, mengingat kembali masa-masa indahnya bersama Mysha

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Netra biru itu menerawang, mengingat kembali masa-masa indahnya bersama Mysha. Gadis sederhana yang pada awalnya sama sekali tak menarik perhatiannya justru menjadi seseorang yang paling berharga dalam hidupnya. Kepolosan, keteguhannya memegang prinsip, dan ketulusan gadis itu telah menaklukkan hati sang penakluk wanita.

Haruskah Axel menuruti permintaan William? Sial! Mengapa pula ia harus menonton video CCTV itu? Kini perasaannya carut marut. Ia sungguh tak tega melihat bagaimana wanita itu masih terpuruk dalam kubangan luka yang sengaja ditorehkannya. Padahal pria itu berharap dengan sandiwara pengkhianatan yang dilakukannya, Mysha bisa membenci dan segera melupakan dirinya. 

Tentu saja bukan hanya gadis itu yang terluka. Axel pun merasakannya. Pedih di hatinya terasa sakit daripada seluruh penyakit yang pernah ia derita.

Ia tak peduli asalkan wanita yang dicintainya tidak menderita. Namun kenyataan dalam video CCTV itu membuatnya harus berpikir ulang. William mungkin benar, Mysha berhak mengetahui kebenarannya. Mungkin saja wanita itu akan lebih mudah melanjutkan hidup setelah Axel mengungkapkan kebenarannya.

Axel menggelengkan kepalanya cepat-cepat. Tidak! Mysha tidak boleh tahu sekarang. Ia tidak ingin wanita itu mengasihani dan melihatnya semakin lemah hari demi hari.

Mantan CEO yang biasanya selalu cepat dalam mengambil keputusan itu dilanda kebimbangan. Sebuah ide muncul di kepalanya. Ya, dia sudah memutuskan. Ia pasti akan memberi tahu Mysha. Nanti jika saatnya sudah tepat.

The Billionaire's Bride (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang