Eight

58.9K 8.2K 511
                                    

I Want Mom!!

❤❤❤




Akhirnya hari yang ditunggu-tunggu datang juga. Sabtu ini akan menjadi hari yang luar biasa bagi Taeyong.

Kembali ke Korea bukanlah hal yang buruk. Buktinya dia mulai bangkit dan menyiapkan segalanya untuk hidup kedepan.

Awalnya Taeyong memang ragu untuk kembali ke tanah kelahirannya. Banyak begitu luka yang membuatnya terpuruk.

Tapi dengan niat yang begitu kuat akhirnya Taeyong bisa kembali dan memulai hidupnya lagi.


...


Acara dimulai pukul 19:00 KST namun sejak pagi Taeyong tengah sibuk menyiapkan segalanya.

Dia tidak ingin ada cacat sedikitpun.

Setelah yakin 99% Taeyong baru meninggalkan tempat acara untuk bersiap.

Dia menuju ke ruangan miliknya, ingin bersantai terlebih dahulu sebelum acara dimulai.

"Tae~"

Taeyong menoleh kesumber suara. Siapa lagi yang datang dengan berisik seperti itu selain sahabatnya, Ten.

"Kenapa baru kasih tau kalo kamu mau bikin acara, hm? Memangnya kau sudah tak menganggapku sahabat?"

"Apa si Ten? Ini cuma peresmian kecil-kecilan"

"Tetap saja, harusnya kan kau memintaku untuk membantumu"

"Jangan mulai! Kau kan sudah menikah, aku hanya tidak enak dengan suamimu"

"Baiklah baiklah, kali ini kau kumaafkan"

Drrttt...

Drrttt...

"Paman Ten"

"Iya kenapa sayang?"

"Paman dimana? Mark kerumah paman, tapi cuma ada paman Johnny"

"Benarkah? Paman sedang keluar, menemui mama Ty mu"

Ten terkekeh sendiri.

"Paman paman kenapa tidak mengajak Mark si, pokoknya Mark marah sama paman"

"Paman hanya sebentar kok"

"Tapi kan Mark sudah rindu sama mama, sudah berapa lama coba Mark tidak bertemu dengan mama"

"Issh, kau ini sangat berlebihan ya. Mama ty mu sedang sibuk, nanti kalau sudah sempat pasti dia akan menemui mu. Yasudah paman tutup dulu telfonya, setelah selesai paman akan segerah pulang"

Ten mematikan sambungan telfonnya.

"Tae"

"Hmm"

"Tae dengarkan"

"Yasudah, aku dengarkan"

Taeyong masih asik menatap ponsel tanpa menoleh.

"Kau ini benar-benar"

Akhirnya Ten merebut ponsel Taeyong dan menyimpannya.

"Apa kau mengundang Jaehyun dan Mark?"

"Huh?! Ya ampun aku lupa Ten. Eh tunggu! Apa perlu?"

"Dasar bodoh! Setidaknya kau bisa lebih dekat dengan Jaehyun kan"

Pletak..

"Awwwh, Tae!!!"

Taeyong memukul kepala Ten dengan lembut hingga menimbulkan suara nyaring.

"Kenapa kau memukulku bodoh"

"Kau yg bodoh"

"Memangnya apa salahku? Dengan begitu kan kau akan lebih mudah menjadi istrinya"

"TEN ENYAH KAU"

Ten yang sudah paham suasana seperti ini pun langsung pergi, dia berlari dan meninggalkan ruangan Taeyong.


...


Diam-diam Taeyong memikirkan perkataan Ten. Ah dia harus mengundang Jaehyun bukan? Oh maksudnya Mark dan papa-nya itu.

Tanpa berfikir lebih lama lagi Taeyong mulai menekan nomor Jaehyun.

Tutt..

"Hallo Tae"

"Jay. Apa malam ini kau ada acara?"

"Kurasa tidak, biasanya setip weekend aku selalu menyempatkan waktu untuk Mark"

"Bisakah kau datang? ke Lee Seoul Hotel malam ini jam 7"

".........."

"Ah, ada peresmian kecil-kecilan. Datanhlah bersama Mark"

"Akan aku usahakan"

"Baiklah aku tutup"

Taeyong membuang nafasnya lega, entahlah akhir-akhir ini dia merasa jantungnya berdegup kencang tiap berbicara dengan Jaehyun.


...


Jaehyun melirik jam yang ada ditangannya, kini sudah pukul 16:42 itu artinya dia harus bergegas.

Hampir setengah jam Jaehyun menghabiskan waktunya didalam kamar mandi, entah apa yang dia lakukan.

Selepasnya dia mulai membuka lemari dan memilah baju yang akan dia kenakan. Cukup lama, hingga suara ponsel berdering menghentikan aktifitasnya.

"Apa John, kau sungguh mengganguku saja"

"Kau yang menggangguku, jemput Mark sekarang dan bawa pulang. Aku akan pergi bersama Ten ke acara peresmian hotel Taeyong!"

Maki Johnny dari sebrang.

"Astaga aku melupakan Mark!! John kau urusi Mark dan mandikan dia, kita bertemu di lobby hotel aku akan membawakannya baju ganti"

Jaehyun mematikan sambungan telfon dan buru-buru kembali dengan aktifitasnya, karena tugasnya bertambah. Dia juga harus menyiapkan baju untuk Mark.

Dasar papa durhaka, bisa-bisanya melupakan anak semata wayangnya.




I Want Mom!!

❤❤❤




Gaes, mau minta maaf lagi.. Ini bener-bener nyempetin di waktu senggang.

Pendek? Iya, waktunya mepet..

Semoga bisa cepet up lagi..

Thanks yang udah mau nungguin..

Aku usahain gak bakal lama up chap depan..




I Want Mom!!

❤❤❤

I Want Mom!! ✔Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang