22.Kesepakatan

7K 375 13
                                    

Budayakan mengevote.😴

Gabole inget2 kenangan manis dalam situasi manis,nanti diabetes.🌙

           

****

"lo kan pulang sm gue. jadi cepet gausah ngobrol ngobrol." ucap rafif sambil menghampiri adilla yang masih berbincang dengan teman temannya.

"sabar dong! yaudah gais gue duluan ya bubay!" ucap adilla sambil meraih tangan Rafif.

"mau ngapain cepet cepet si?" ucap adilla sambil meraih helm yg di sangkutkan dimotor rafif. memang selalu rafif membawa helm 2 di motornya.

"mau ada yang gue omongin nanti di taman rumah lo" ucap Rafif misterius.
"ih, sok misterius." balas adilla.

Sampainya di rumah adilla mereka langsung ke taman rumah adilla yang terletak di belakang rumah adilla.

"mau ngomong apa? to the point. aku cape pengen tidur," oceh adilla sambil menguap. entah mengapa, sikapnya belakangan ini seperti anak kecil, sama teman temannya pun begitu. bedanya tidak memakai kosa kata aku dan kamu.

"gue niatnya bantuin vino ni, dia ada rasa sama temen lo, Salsa. gue suruh nanya sama lo, kalo si salsa ada doi apa ga?" jelasnya panjang lebar.

"ohhhh gituu, gaada. dia jomblo koo"
"vino mau gebet ya? yaudah besok aku kasi tau sama salsa, vino mau gebet dia gitu." lanjut adilla dengan santainya.

"lo bilang, gue putusin lo besok!" sahut rafif.

"kan kidding doang astaga, jahat!" balas adilla cemberut.

"gausa cemberut! lo ga cocok gituan kali," ucap rafif yang membuat adilla tercengang luar biasa.

"adu bebep perhatian. makin sayang tak ten twang." ucap adilla sambil mencoel pipi rafif. kali ini rafif tidak menepisnya. heran. dia berubah lagi kali ini. minum obat apa dia.

"alay,"

"mending masuk, gue mau balik." lanjut rafif lagi.

"iya bep, aku masuk ya babaii," ucap adilla sambil mengacak rambut rafif pelan sambil berjinjit.

"sabar aja untung say-- eh engga." gumam rafif dalam hati.

Memang benar kata orang, cinta hadir karena sering bersama dan melengkapi satu sama lain. 

Rafif sedang merasakan itu,

***

rafif.adityaa: gue didpn cptan.

Hah? Adilla terkejut bukan main ketika rafif mengirim pesan itu. Hebat.

adilla.pramithaa: ah? Iya bntr ya bep.

"selamat pagi calon masa depan!" ucap adilla sambil mengambil helmnya.

"cepet naik,"

"iya, eh btw disuruh siapa jemput aku gini?" tanya adilla sambil naik keatas motor sport tinggi rafif. Jangan tanyakan rok adilla, dia memakai jaket untuk menutupi.

"ga disuruh siapa siapa, kata mama lo, gue kan harus jagain lo," ucap rafif. Ah. Rafif berubah! Senang sekali Adilla rasanya.

"ah tengkyu. pacar baik memang," ucap adilla.

Setelah sampai di sekolah, mereka langsung ditatap seribu wajah oleh penghuni sekolah,

"ih, aku gasuka mereka ngeliatinnya begitu banget," ucap adilla.

"gausa anggep mereka ada," ucap rafif.

"makin gemes deh, pengen cepet cepet dihalalin," seru adilla semangat.
"astaga, ngomong apa si lo!" ucap rafif merangkul adilla posesif,

"ah apa apaan kamu rangkul rangkul aku? Ih apasi raf!" ucap adilla kaget.

"kayanya gue jatuh cinta sama lo." ucap rafif sambil tertawa. Astaga, rafif sangat berubah, semoga dia tidak berubah lagi sifatnya.

"yes, aku berhasil buat cold prince berubah, makasi sayangQ nyukQ" ucap adilla sambil terbahak.

"yeh songong lo!" ucap rafif sambil mengacak rambut adilla.

Setelah sampai dikelas, seperti biasa. Bevan ganggu adilla dengan rayuan gombalnya.

"adilla, selamat pagi princessQ, berangkat bareng rafif lagi? Gue tunggu lo putus ya!!" seru Bevan semangat.

"she is mine!" ucap rafif berbisik tepat di telinga bevan.

"ah gila, rafif udh sayang sama dilla? Ah omegott!" teriak salsa.

"belajar." ucap rafif.

****

Haii!! Bagaimana baper tyda haha maap ya kalo kurang greget! Nanti aku bikin cerita baru deh, kembaran adilla hahahh engga deng, gimana ni kalo aku bikin cerita baru hehe.
Tokohnya gasama kaya yg di sini. Wqwq.

Yauda vote comment ya! 😘🙌
Babaii,
Beteue jangan tanyain itu kuotes ya haha dr temen:( haha

My Cold Prince [Completed]Where stories live. Discover now