6. need

5K 779 154
                                    

Hari ini malem minggu, jam 7 malem.

Mark udah rapih banget pake tuxedo dan bawa kado segede gaban buat menghadiri birthday party-nya Yeri, ceweknya yang ke 11.





“Gue jemput gak?” tanya Mark setelah mobilnya berhenti di sebuah perpustakaan besar di tengah kota.

Gue membereskan earphone dan ransel gue, dan segera turun dari mobil.

“Gak usah. Have fun ya!” ucap gue.

“Ett lo lupa sesuatu.” Mark membuka tangannya lebar lebar, gue menatapnya malas tapi tak menahan kaki gue untuk melangkah dan memeluk tubuh Mark erat.

“Satu lagi.”

Mark memajukan wajahnya hendak mencium gue, spontan gue tabok bibirnya.

“udah ahhh sana ceWEK LU NUNGGUIN!” gue mendorong Mark menjauh.

“Iya iya ah galak banget, makin sayang kan gua.” Mark beranjak pergi tapi ia berbalik dan mengecup pucuk rambut gue secepat kilat.



🌼🌼🌼


ting!

Sebuah notifikasi sms mengalihkan atensi gue dari buku di depan gue.

089xxxxxx
kiw cewek!



“dah biasalah,” ucap gue cuek, dan lanjut nyatet.



089xxxxxx
calon budok sibuk bgt yha

089xxxxxx
daripada di perpus, mending ke klub sm gue yuk

Mata gue membelalak, sebelum gue bisa ngebales sms iseng ini, si anonym ngirim lagi.





089xxxxxx
gausah kaget gt dong cantik



“....fak” umpat gue pelan.

You
ini siapa?

You
siapapun lo, ini gak lucu

089xxxxx
CYAAA penasaran

089xxxxx
lo gaakan bisa nemuin gue

089xxxxxx
tapi gue bisa nemuin lo

089xxxxxx
kuncir satu, pake kacamata, hoodie item
baris ke 1, bangku no 27 arah ke kiblat?






“WHAT THE FCK!”

You
LO DIMANA?

089xxxxx
gue ada di belakang lo dari tadi hehehehe







Reflek gue bangun dari duduk gue, yang membuat beberapa orang disana berdecak kesal karena suara bising yang gue buat.

Gue noleh ke belakang dan gak ada siapa siapa.

Akhirnya, gue memilih untuk keluar dari perpus dan mencoba menghubungi Mark. Gue paling gak bisa diisengin sama cara ginian karena gue parnoan.





089xxxxxx
kenapa sih buru buru amat? padahal aku masih betah mandangin wajah cantik kamu~





“Mark... ayo angkaaatt!” gerutu gue dengan kaki yang mulai melemas karena pop up sms masuk.

089xxxxxx
arah jam 12



Gue mendongak dan mengedarkan pandangan, tepat di ujung jalan ada seseorang berjubah hitam memakai masker menatap lurus ke arah gue.

Dan yang membuatnya makin creepy, tangannya terangkat dan kedua jarinya ditempel membuat sebuah tanda hati.







089xxxxxxx
aww pandangan pertama awal aku berjumpa~~










“BANGSAAAT!” pekik gue yang sibuk berlari dan gak berhenti nelfonin Mark.

Sialan, lagi gue butuhin malah susah banget dihubungin si kadal buntung.

Gue rasa gue udah cukup jauh berlari, gue menyenderkan diri ke tiang lampu jalanan dan mencoba mengatur nafas.

Sumpah gue udah gak sanggup buat lari lagi, gue capek, ditambah rasa takut menguasai membuat gue makin lemes.

Tiba tiba sebuah tangan bertengger di bahu gue,




“kiw cewek~”


Dan itu berhasil melipatgandakan rasa takut gue sampe gue terlonjak kaget, reflek gue berlari ke tengah jalan dimana bertepatan dengan melajunya sebuah truk, dan..



TIIIINNNNNNNNN!!!!



➖➖















“Wow Yeri, you look so beautiful tonight~” Mark membawa Yeri ke dekapannya.

Berarti kemaren kemaren gue gak cantik ya?” Yeri mempoutkan bibirnya membuat Mark mencubit pipi Yeri gemas.

“Kamu selalu cantik kok, tapi lebih cantik lagi kalo nyium aku.”

Yeri tersipu malu dan mencium pipi Mark yang membuat gadis gadisnya yang lain iri dengki.










🎶c-c-chewing gum~ c-c-chewing gum~





Ponsel Mark berdering, menampilkan nama 'my angel' disana, tapi si pemilik sedang sibuk bersenda gurau dengan gadis gadisnya.

Tak lama seorang gadis dengan dress off shoulder meraih ponsel Mark.







Restart

or

Turn off?




/klik/

Mematikan daya...

fakboi | mark lee [✓]Where stories live. Discover now