part 34

3.9K 402 12
                                    

Author pov.
Krystal dan para sahabatnya baru saja ke luar dari sebuah cafe untuk kerja kelompok.

Ya biasalah anak jaman sekarang kalau kerja kelompok pasti lebih milih di cafe dari pada di rumah.
Dan pastinya sepuluh persen kerja kelompok, sembilan puluh persennya cuma numpang wifi sama ngerumpi.

"Eh yer, lo pulang sama siapa ?" Tanya krystal kepada yerin.

"Naik bus kayaknya krys." Jawab yerin

"Jangan dong yer, mending lo pulang bareng gue sama sowon aja." Eunha yang tidak tega jika sahabatnya itu pulang naik bus akhirnya menawari yerin untuk pulang bersamanya.

"Ya ampun gue udah biasa kali pulang naik bus. Lagian juga ga enak gue masak harus ganggu orang pacaran."

"Lagian kenapa sih sopir lo pulang kampung segala ?" Tanya krystal

"Ya kan dia harus sungkeman sama orang tuanya."

"Hmm..
Gue suruh sinb aja deh nganterin lo."

Yerin langsung membuka matanya dengan sangat lebar saat krystal berkata seperti itu.

"Jangan! Duh jangan deh krys jangan, jangan malu-maluin gue." Ucap yerin sambil menahan tangan krystal yang akan menelfon sinb.

"Mending lo diem aja deh ya, lagian gue juga ga suka kalau dia di rumah cuma mainin nine tendonya.
Udah otaknya cuma separo, terus isinya cuma game doang."
Ujar krystal lalu dia mulai menelfon adiknya tanpa menghiraukan yerin yang saat ini sedang panik.

"Duh kenapa sih un ? Ganggu orang lagi main game aja deh." Baru saja sinb mengangkat telfon dari krystal, namun dia langsung menggerutu.

"Jemput gue dong mbih."

"Lah katanya dijemput yoona unnie, elah gimana sih ganggu orang main game aja."

"Oh gitu ya ? Ya udah sih kalau ga mau, jangan ngarep gue bakal kasih uang jajan." Ancam krystal karena yang memegang uang jajan sinb memang para unnienya, soalnya eomma mereka tidak percaya jika sinb yang membawa uangnya sendiri.

"Eh jangan dong un, iya deh iya mbih berangkat sekarang. Tungguin sinb ya unnie sinb yang paling cantik sedunia, muach."

Krystal mematikan panggilan telfonnya sambil menunjukkan wajah jijiknya karena perkatan sinb barusan.

"Udah gue bilang ga usah, gue bisa naik bus astaga jung soo jung." Ucap yerin dengan geram, namun saat krystal ingin menjawab perkataan yerin, mobil yoona terlihat baru saja datang.

"Maaf, tadi mbanya pesen grab ya ?" Yoona melontarkan pertanyaan yang sangat konyol dan bodoh.

"Oh iya mas, tadi saya yang mesen." Jawab krystal menanggapi perkataan bodoh yoona itu.

"Kalau sopir grabnya kayak gini rela deh gue naik grab tiap hari." Ucap yerin dan disetujui oleh eunha.

"Hahaha, ya udah gue pulang duluan ya. Yer tungguin aja sinbnya." Pamit krystal setelah itu dia berjalan masuk ke mobil yoona.

"Duluan ya." Yoona pun ikut berpamitan dari dalam mobilnya.

"Ati-ati ya." Ujar yerin dan eunha secara bersamaan.

"Mas cakep-cakep kok mau jadi sopir grab sih ?" Percakapan bodoh merekapun masih berlanjut walau sudah berada di dalam mobil.

"Kalau penumpangnya kayak mba sih mau jadi sopir grab, mau jadi tukang ojek online, mau jadi kernet juga saya jalani mba."

Life of YouthTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang