[A Trip : Lost Jungkook]

3.6K 415 103
                                    

A Trip

Chapter 4

Mereka terdiam di balik semak-semak melihat satu persatu para makhluk itu melintas dihadapan mereka. Jantung mereka berdegub begitu kencang. Takut jika para makhluk itu akan menemukan mereka.

Mereka semakin ketakutan ketika salah satu makhluk itu berhenti sejenak di depan mereka

Mereka semakin ketakutan ketika salah satu makhluk itu berhenti sejenak di depan mereka

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

Ada jenis lain di sana yang memiliki kepala yang hampir mirip dengan manusia. Makhluk itu menatap kiri kanan seakan-akan ia bisa melihat. Ia mengendus-endus pelan dan kembali berjalan.

Setelah semua gerombolan makhluk itu pergi, ke-enamnya langsung menghela napas lega sejenak. Bahkan Jimin dan Taehyung sudah berkeringat dingin sangat banyak sejak tadi yang disebabkan karena keadaan mereka yang tidak baik.

"Sini biar ku lihat lukamu." Ucap Seokjin mendekati Taehyung. Ia membuka baju Taehyung dan melihat lukanya.

"Syukurlah tidak dalam ..." gumam Seokjin pelan.

"Aku merasa agak aneh, karena tidak ada hewan liar disini," ujar Jimin pelan.

"Apa maksudmu? Yang barusan lewat adalah hewan liar" tukas Namjoon.

"Bukan ... Maksudku ... seperti Anjing liar dan yah..." —Jimin.

"Kau tahu? Kumpulan makhluk tadi itu merupakan kelompok yang memungkinkan membunuh apa saja yang mereka rasakan keberadaannya tanpa ampun. Tidak menutup kemungkinan mereka sudah memakan semua binatang buas itu." Jelas Namjoon. Jimin mengangguk paham.

"Baiklah... karena kita sudah di sini, kita beristirahat di sini saja sampai matahari terbit." Ucap Yoongi. Mereka menyetujui itu dan menyenderkan diri ke pohon dibelakang mereka yang berdekatan. Akar yang besar dan cukup nyaman untuk dijadikan tempat tidur.

Mereka terlihat gusar dan tak tenang. Bahkan Yoongi berkali-kali menghembuskan napas berat.

"Jungkook-a, bagaimana keadaanmu disana?"

Waktu terus berlalu, dimalam yang tetasa begitu panjang

¡Ay! Esta imagen no sigue nuestras pautas de contenido. Para continuar la publicación, intente quitarla o subir otra.

Waktu terus berlalu, dimalam yang tetasa begitu panjang. Karena Terlalu lelah, hingga akhirnya mereka semua tertidur tanpa sadar. Padahal Seokjin dan Namjoon berniat berjaga saat itu. Namun, mereka ikut ketiduran hingga pagi pun tiba.

[BANGTAN TERROR]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora