{~5~}

1.4K 205 19
                                    

Please vote and comment

{~The Cursed Diary~}

JUYEON'S POV

Aku tak tahu apa yang terjadi, tapi melihat Eric yang tak sadarkan diri, hatiku jadi gusar. Sepanjang perjalanan ke rumah sakit, aku terus memeluknya. Aku tak peduli darahnya mengotori bajuku atau apa. Aku hanya ingin Eric selamat.

Sesampainya di rumah sakit, aku menggendongnya ke UGD. Kemudian seorang dokter yang masih bisa dibilang muda datang dan langsung membawanya ke ruang periksa. Karena larangan dokter untuk masuk, kami semua hanya bisa menunggu di depan pintu ruangan. Yang lain duduk di bangku. Younghoon hyung dan Sangyeon hyung terlihat sibuk menenangkan pasangan mereka masing-masing yang masih menangis. Sedangkan aku mondar-mandir di depan mereka. Hatiku tidak tenang.

"Juyeon, duduk dan tenanglah." Ucap Younghoon hyung.

Aku menatapnya.

"Duduk? Tenang? Bagaimana hyung bisa berkata begitu? Bagaimana aku bisa tenang, sedangkan aku tak tahu kondisi Eric seperti apa sekarang!" Teriakku, dan tak ada respon dari mereka.

Tiba-tiba, sang dokter tadi keluar dari ruangan. Aku langsung berlari mendekatinya, "Bagaimana keadaannya, dokter?! Cepat katakan!"

"Whoaa... Tenang, tuan. Pasien baik-baik saja." Mendengar kata itu, aku sedikit lega, begitu pun teman-temanku. "Tapi—"

"Tapi apa, dokter?!"

"Juyeon, tenanglah sedikit!" Sangyeon hyung yang kini berdiri di sampingku mengomeliku. Kemudian ia beralih pada dokter, "Maaf kan kelakuannya, dokter. Tapi apa yang sebenarnya terjadi pada teman kami?"

"Darah keluar dari telinganya menandakan terlalu banyak tekanan di otaknya. Setelah ini mungkin pasien akan sering sakit kepala. Tapi tenang saja, tak ada yang lebih buruk dari itu."

"Be- benarkah?" Changmin terdengar benar-benar lega. Sang dokter hanya mengangguk.

"Lalu apa dia sudah sadar, dokter?" Tanya Jacob hyung.

"Itu lah masalahnya. Dia—" lagi-lagi sang dokter menggantungan kalimatnya untuk menghela nafas. Aku menatapnya, dan berharap dalam hati ia tak akan mengatakan hal yang buruk. "Dia koma."

Aku terkejut. Tanpa minta izin, aku berlari masuk ke ruangan. Di dalam kulihat tubuhnya terbaring tak berdaya di atas kasur. Aku menatap wajahnya yang masih tak sadarkan diri. Ia terlihat tenang, tapi kenapa aku tidak? Aku takut ada hal buruk terjadi padanya. Aku ingin ia sadar, dan melihatku di sisinya.

"Aku akan melindungimu, Eric-ah. Aku janji..." Kemudian kukecup bibirnya.






{~The Cursed Diary~} 

YOUNGHOON'S POV

Juyeon berlari masuk ke ruangan, meninggalkan teman-temannya yang masih syok. Changmin menangis makin kencang, masih dalam pelukanku. Begitu pula Jacob pada Sangyeon.

Kemudian Jacob bertanya pada dokter, "Kapan dia bisa sadar?"

"Saya tak begitu yakin. Tapi jangan khawatir, ini bukan koma berkala panjang."

"Seminggu?" tanya Sangyeon hyung.

"Kemungkinan besar." Jawab sang dokter dengan tenang. "Maaf, saya tidak bisa memastikan."

"Tidak apa. Terima kasih, dokter—" aku terhenti saat aku sadar aku belum tahu namanya.

"Shin Minchul. Dokter Shin." Ucapnya menjabat tanganku.

The Cursed Diary [ JuRic | SangCob | BbangQ ]Where stories live. Discover now