Sendu Malam

13 3 0
                                    

Kita telah berada di persimpangan jalan,

Saling menjauh dan tenggelam di kegelapan malam.

Tanpa berucap, tanpa menatap.

Cerca harap mati dan terhempas,

Seiring cerita yang akan menemui kata selesai,

Tak ada awal, berada di akhirnya.

Sisa kenang terasa berbekas,

Peluh mata deras menggenang,

Lirih angin berbisik di keheningan.

Simpul tali telah melekat,

Flanel terpasang sempurna.

Bulan bersembunyi, bintang bergerak pergi.

Yang tersisa hanya memori tak berkisah,

Peluk terasa, air mata mengeras.

"Dia pantas bahagia,"

Bayangan mengibakan, Sisa gelap menyamarkan.

Lupa-- definisi selamanya,

"Aku juga ingin bahagia."

Bayangan menerawang, sisa gelap menjelaskan.

Ingat-- definisi fana tak berarah.


***

11 September 2018

-senjanala

Rajutan KataTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang