#36

5.5K 662 29
                                    

Taeyong telah membawa jaehyun ke apartemen.

Taeyong menuntun jaehyun ke kamar.

Taeyong mendudukkan jaehyun di kasur.

" berbaringlah,aku akan mengobati mu" perintah taeyong.

"aku mau bersandar saja di headboard" ucap jaehyun.

" aku bilang berbaring... Jangan membantahku" kesal taeyong.

" iya iya " pasrah jaehyun.

" tunggu dulu... Buka baju mu itu" ucap taeyong memandang jaehyun.

Jaehyun membuka bajunya.

' astaga taeyong keberuntunganmu hahaahah' tawa taeyong dalam hati.

Jaehyun mendengar itu.

' mesum juga dia' tawa jaehyun dalam hati.

" kenapa diam saja. Katanya mau obati" jaehyun tersenyum.

" haaa iyaa.. " taeyong tersenyum bodoh.

Dan segera mengobati jaehyun.

3 jam berlalu.. 

Taeyong sedikit lagi menyelesaikannya.

" sudah selesai... " ucap taeyong

" terima kasih, aku merasa baikan sekarang" jaehyun tersenyum.
...
...

JYL ,ten dan jungwoo sudah ada sejak tadi , mereka menunggu taeyong dan jaehyun.

" daddy... " ten menempel ke johnny. Memegang lengan johnny.

" hmmm kenapa baby? " ucap johnny.

" apa taeyong dan jaehyun pacaran. Sedang apa mereka di kamar. Sudah 2 jam kita menunggunya" tanya ten penasaran.

" kau kepoo sekalii ten" ketus yuta.

" diamlah. Aku tak tanya padamu jones.. " ejek ten.

Yuta memutar bola matanya malas.

" tidak baby.. Mungkin segera hahah" tawa johnny.

" terus mereka buat apa di kamar?" tanya ten penasaran.

" bikin anak... " tawa lucas.

" seriusssss... " kaget ten.

" kamu percaya omongan lucas, baby? " tawa johnny.

" hmmm.. Tidak" tawa ten

"terus ngapain mereka" sambung ten.

" ada sesuatu yg tidak boleh kita tahu baby. Hanya mereka berdua yg tahu.. " johnny mencubit pipi ten dengan lembut.

" hmmm baiklah" ten menghela napasnya.

....
....

" kalau begitu, aku pulang ya" ucap taeyong

" jangan... " jaehyun menarik tangan taeyong.

Taeyong tersentak kaget.

' astaga jantungku berisik sekali' batin taeyong.

Jaehyun tersenyum mendengar itu.

" kenapa senyum begitu" ketus taeyong.

" tak apa.. Kamu cantik" jaehyun tersenyum dengan memperlihatkan dimplenya.

' Oh GOD manis sekali' batin taeyong.

Jaehyun kembali tersenyum mendengar itu.

" duduklah... Aku mau bicara" ucap jaehyun.

Jaehyun mengubah posisinya, posisi duduk. Taeyong duduk di samping jaehyun.

" kenapa? " tanya taeyong.

" aku mau kamu jadi kekasihku" ucap jaehyun tanpa basa basi.

"APAAAAAAA" kaget taeyong.

' OH MY GOD...to the point sekali' girang batin taeyong.

Jaehyun tersenyum geli mendengar itu.

" mau ku ulang lagi? " tanya jaehyun.

" hmm tidak. Kenapa kamu mau menjadikanku kekasihmu?" heran taeyong.

" bukankah kita jarang bicara" sambung taeyong.

" apa jatuh cinta harus ada alasannya? " jaehyun menatap lembut mata taeyong.

' jantungku mau copot aduhhh' batin taeyong.

Jaehyun rasanya ingin tertawa terbahak bahak mendengar suara batin taeyong.

" kenapa diam? "tanya jaehyun.

" hmm aku... Apa aku pantas bagimu" gugup taeyong.

Jaehyun mendekatkan badannya. Memegang lembut tangan taeyong.

' ibuuuu tolong aku... ' batin taeyong

Jaehyun menahan tawanya mendengar itu.

" aku tulus ingin menjadi kekasihmu, aku memang jarang dekat denganmu, tapi aku sudah memandangmu sejak pertama kali kita ketemu di lapangan basket sampai sekarang . Apa kamu ingat? "

Taeyong mengingat kembali saat dirinya,ten,dan doyoung duduk di pinggir lapangan basket.

Pertama kali saat itu taeyong melihat jaehyun berjalan ke lapangan basket untuk bermain.

" iya aku ingat. Mukamu sangat datar waktu itu. Padahal aku tersenyum padamu" ketus taeyong.

Jaehyun tertawa kecil.

" aku tak suka tersenyum,jika itu bukan orang yg membuatku jatuh cinta" jaehyun memandang wajah taeyong.

" jangan berkata begitu, aku malu" taeyong tertunduk malu.

"jangan malu... " jaehyun mengangkat wajah taeyong agar bisa memandangnya.

" tersenyumlah" ucap jaehyun.

Taeyong otomatis tersenyum saat jaehyun berkata seperti itu.

" cantik sekali... " jaehyun tersenyum menampakkan dimplenya.

Taeyong tersenyum malu karena pujian jaehyun.

Jaehyun terus menatap mata taeyong tanpa berkedip. Di tambah senyum manis jaehyun.

"jangan memandangku seperti itu, aku malu" suara kecil taeyong. Tapi masih terdengar oleh jaehyun.

" kamu tak perlu malu. " jaehyun tersenyum.

" bagaimana jawabanmu? " tanya jaehyun serius.

Taeyong mengangguk malu malu.

Hati taeyong sejak awal sudah jatuh cinta pada jaehyun.

" terima kasih... " jaehyun tersenyum.

Taeyong juga ikut tersenyum.

Jaehyun menundukkan sedikit kepalanya.
Jaehyun mencium bibir taeyong.

Taeyong tersentak kaget. Dia tidak membalas ciuman jaehyun karena dia sangat syok.

" manis sekali... " jaehyun melepas ciumannya.

Taeyong tersipu malu.

Jaehyun memeluk taeyong dengan hangat.

" KAMU MILIKKU"

.....
.....
.....

Jangan lupa tinggalkan komentar kalian.....

Always happy guysss....

Saranghaeee 🙆🙆🙆❤❤❤

EYESTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang