Why They are So Close?

470 48 9
                                    

Chapter Selingan
.

Warning(s) : AU, OC, (very) OOC, typo(s), bukan EyD, no pairing! (kecuali jika Author berkehendak), nice!alien(s), etc.
Disc : BoBoiBoy/BoBoiBoy Galaxy © Monsta

"...Talk..."
'...Think...'
"...English..."

.

.

.

"Kenapa Boboiboy sangat dekat dengan Alisya? Apalagi dengan Thorn.. Mereka pac--"


EITS!! Jangan disebut!

Kan udah ditulis sebelumnya, "NO PAIRING" kecuali kalau memang Author mau mengubah genre dan aturan (Author mah bebas..😂)

Jadi....
Alesan kenapa mereka nempel terus itu...


"Alisya! Miyuu! Ayo kita selfie!"

"Iya lor... Kami kan belum pernah berfoto bareng kalian,"


Alisya dan Miyuu yang saat itu sedang membantu beres-beres di cafe menengok ke arah Yaya dan Ying di belakang.


"Boleh tuh! Ali-chan, ayo!" seru Miyuu antusias.

"Aku... Aku lain kali aja ya?" tolak Alisya sambil meletakan beberapa piring bersih ke rak piring.

"Ayo dong...!"


Tanpa basa-basi Miyuu menarik tangan Alisya, untung Alisya sempat meletakan semua piring jadi tidak ada yang pecah..
Begitu sampai di tempat Yaya dan Ying berada, Alisya sempat melepaskan genggaman Miyuu dan mundur.


"Ke-kenapa Ali-chan?" tanya Miyuu agak kaget saat Alisya melepaskan genggamannya dengan kasar.


Gadis blasteran itu memegangi kepalanya, "A-aku... Aku lagi gak bawa topiku.."


Pik!
Layaknya seekor kelinci, telinga Thorn langsung menegak(?) saat mendengar ucapan Alisya dari kejauhan.


"Terus kenapa? Apa hubungannya selfie dengan topimu?" tanya Yaya bingung.

"Itu...." Alisya menggigit bibir bawahnya.
"Sebenarnya terdengar remeh sih, tapi rambut putihku terlalu mencolok dan... Orang-orang selalu bilang kalau aku sudah ubanan kayak nenek-nenek dan--"

"SIAPA YANG MASIH BERANI BILANG BEGITU PADAMU?!"


Thorn tiba-tiba datang menerjang dan langsung memeluk kepala Alisya. Gempa ikut datang -yang tadinya bermaksud untuk menghentikan Thorn, lalu melepaskan Alisya dari pelukan maut pecahan elemental tumbuhan itu.


"Apa maksudmu dangan 'masih'?" tanya Yaya.

"Loh? Bukannya aku udah pernah bilang kalau aku dan Alisya itu berteman sejak kecil saat di Inggris ya?" Gempa balik bertanya.

Yaya dan Ying angkat bahu.

"Haihs..." Gempa menhela nafas panjang.
"Baiklah, ini bakal jadi cerita yang cukup panjang sih.. Jadi begini..."

Old Friend, New MembersWhere stories live. Discover now