Pacaran [vk] ✔

15. Penjelasan

"Makasih"

Hendak turun, tapi tangan ditahan.

"Tunggu, Jung"

Refleks noleh dan natap Taehyung dengan tatapan tanya.

Drrt.. Drr..

"Eh, tunggu bentar."

Tangan sibuk cari ponselnya, tapi tangan kirinya gak lepas ngegenggam tangan Jungkook

Jungkook juga diem, gak nepis.

Gugup, bos.

Gilak, Taehyung ganteng sekali aslinya.

Incoming call

Jimintet
📞📞📞📞📞

Answer/decline
📞 / ❌

"Oit, Jim?"

"Oit oit si anjing. Dimana, bos?"

"Nganter Jungkook pulang, Jim"

"Halu! Gas jing buruan, stress lu lama-lama ngejogrok dirumah mikirin si Jungkook terus"

"Jung, ngomong coba"

Jungkook natap Taehyung dulu,

"Ini Jimin," kata Taehyung

"H-halo kak Jim,"

"Anjing?"
"Anjing!"
"Anjing?!"

Dan Taehyung matiin sambungan gitu aja.

"Jung,"

"Ya?" jawabnya sambil nunduk.

"Tatap dulu, mau serius."

Temu pandang for the first time, Jantung keduanya meledak.

Tatapan langsung sama tatapan lewat Video call jelas beda, man.

Apalagi udah 3 bulan lost contact dengan alasan yang kurang meng-enakkan. Sekarang ketemu saling tatapan begini. Deket pula.

"Masalah kemarin—"

"Gausah bahas." Jungkook alihin pandangan sembarang arah

"Tetep bahas. Liat sini dulu,"

Taehyung makin genggam tangan Jungkook

"Maaf dulu, kemarin udah jadi pengecut ninggalin gitu aja." natap Jungkook dalam sekali,

"Terlalu lemah kalo pake jarak, Jung. Gabisa."

Hati Jungkook mencelos. Apalagi ini?

"Tapi lebih lemah kalo gak sama sekali."

"Sialan Jung, galau 3 bulan ini"

Jungkook natap mata Taehyung yang daritadi lagi natap dia.

"Sayang gue gak main-main, Jung. Kemaren udah nyadar, cuma dipikir gabakal bisa buat pacaran jarak jauh begitu. Akhirnya gue pacaran sama cewek disini.

Kemaren sadar punya perasaan, tapi baru sadar pas ninggalin. Ternyata sekehilangan begini kalo ga chat. Mana segala sosmed di block. Sial, gapernah galau sebegininya, Jung." nada frustasi, karna jelasinnya sambil bayangin 3bulan kebelakang yang dialamin

Ngeri, gak mau lagi.

Seumur hidup baru ngerasain galau karna cinta. Ternyata sefrustasi ini.

"Kemaren pacaran cuma 2 minggu, Jung."

"Keingetannya malah sama yang jauh disana, di Busan."

"Jeon Jungkook namanya."

"Sial. Galau gara-gara Jeon Jungkook."

Pipi merah sedaritadi, perasaan bergejolaknya muncul lagi.

Duh Kim Taehyung, mudah sekali membolak-balik hati si manis Jeon Jungkook.

Pawang hati Jeon Jungkook. Fix.

"Jangan pergi lagi. Sini mana, minta akun sosmedmu"

Main bawa aja ponsel Jungkook dari saku Hoodie nya. Dan kebetulan gak di password.

Bebas berseluncur segala bukain aplikasi sosmed Jungkook buat followin akunnya.

Jungkook? Diem aja, hatinya masih deg-degan.

Masukin lagi ke saku,

"Gih masuk. Besok masih disini? Gue Jemput ya? Oke sip, gaada penolakan. Gih"

Taehyung elus kepalanya Jungkook yang ketutup kupluk hoodie.

Buka seatbeltnya, duh, kikuk sekali pergerakan Jungkook ini. Kelewat gugup.

Keluar dari mobil, masih liatin mobil Taehyung.

Ga bilang makasih atau apapun. Diem aja sambil natap. Susana be like. g.

"Jam 7 langsung otw. Bye."

Civic nya melesat gitu aja ninggalin Jungkook yang masih natap sampe mobil hilang ditelan tikungan.

Buka gerbang sampe masuk kamar senyumnya di kulum terus,

Mamanya nanya juga auto lewatin aja. Ga sopan!

Kasmaran..

Lagi?

Bersambung—

Ehe, update di hari weekend.
Mengerti, orang yang gabut pasti gaada kerjaan. Kan, kan?!
—iya, kaya gue..