Bad; the worst script in my life [MASA REVISI]

17. We Broke Up

Budaya kan vote sebelum baca kak buat cerita juga perlu banyak tenaga loh, tolong hargai ya^^

_______________________________________

"Gue sama Jennie putus." Ujar Hanbin.

"Bukannya udah lama ya?" Tanya Jungkook.

Oh iya, udah dua bulan sejak masalah Lisa dan Hanbin. Sekarang mereka udah temenan, dengan Taehyung dan juga Jungkook.

"Baru kemaren putus nya." Jawab Hanbin.

"Lah, gue juga ngiranya udah lama, Bin." Ucap Taehyung.

"Nah kan! Semenjak lo bilang Jennie ciuman sama bang Suga, gue gak pernah liat lo bareng Jennie lagi soalnya." Ujar Jungkook yang mendapat anggukan dari Taehyung.

"Semenjak itu, hubungan gue sama Jennie emang gak jelas. Sampe kemaren gue putusin dia." Jawab Hanbin sambil memakan snack yang berada ditangan Lisa.

"Heh! Snack gue!!" Kesal Lisa sambil memukul tangan Hanbin yang berusaha untuk mengambil Snack nya lagi.

"Minta elah." Ucap Hanbin yang kini sedang mengusap tangannya yang sakit terkena pukulan Lisa.

"Terus? Jennie terima aja lo putusin?" Tanya Taehyung.

Dan Hanbin menjawab dengan anggukan.

"Kayak nya, dia juga udah bosan sama hubungan ini." Ucap Hanbin sedikit sendu.

"Namanya juga jalang, bentar-bentar pasti bakal bosan. Kagak tau dah siapa lagi yang bakal diembat nya entar-awww!!"

Jungkook pun sontak menatap Lisa yang berada dihadapannya.

"Apaan sih, Lis! Main tendang aja, sakit tau kaki gue!!" Ucap Jungkook sambil mengelus kakinya. Serius, ditendang tepat ditulang kering itu sakit sekali. Ia yakin, kakinya pasti akan ada memar sebentar lagi.

"Jaga mulut nya, Juki." Ucap Lisa dengan watados nya.

"Eh, Tae! Jennie ntu siapa Lo?" Tanya Hanbin tiba-tiba.

"Lo gak tau, Bin?" Tanya Lisa balik dengan ekspresi kagetnya.

"Emang Jennie sama Taehyung ada hubungan?" Tanya Jungkook dengan polos.

"Lo juga gak tau, Juki?" Tanya Lisa yang kini lebih dengan nada yang lebih meninggi dari sebelumnya.

Jungkook dan Hanbin serempak menggelengkan kepala menjawab pertanyaan Lisa.

"Gue, abang kembar Jennie." Jawan Taehyung santai. Berbanding terbalik dengan reaksi Hanbin dan Jungkook yang sampai melotot karena terkejut.

"Hah? Kok gue gak pernah liat lo dirumah-"

"Bokap sama nyokap cerai karena nyokap ketauan selingkuh sama rekan kerja bokap gue. Jennie ikut sama nyokap, gue sama bokap." Jelas Taehyung.

"Ha? Gimana bisa? Gue pernah liat ayah Jennie kok di rumahnya." Ucap Hanbin tidak percaya.

"Iya, nyokap gue tinggal sama suami baru nya dan anak dari suami baru nya."

"o-oh, maaf gue-"

"Sans." Ucap Taehyung memotong perminta maafan Hanbin. Bukan apa, dia hanya benci sama orang yang seolah kasian sama keadaan keluarganya. Padahal, ia merasa baik-baik saja.

Terjadi keheningan untuk beberapa saat setelah itu.

Tae sambil memakan snack Lisa.

"Heh! Lo pada! Kok pada dian sih!? Pada nahan mules ya?" Ujar Lisa memecah keheningan yang canggung itu.

Hal itu sukses membuat Taehyung tersenyum.

"Kurang ajar lo! Iya, nih! Gue pengen kentut, mau nyium?" Ujar Taehyung dengan jahil.

Setelah itu, keheningan pun sirna digantikan suara rengekkan Lisa dan tawa ketiga cowok disana.

"Lo putus sama kak Hanbin?" Tanya Nayeon.

"Ehm, yeah." Jawab Jennie sambil sibuk  berselfie ria.

"Kenapa? Bukannya lo cinta banget ya sama dia? Sampe, lo rela nusuk sahabat lo sendiri."

"Siapa sih yang mau bertahan sama orang yang udah mau mati? Sakit hati ntar malahan." Jawab Jennie yang kini menaruh hp nya di atas meja.

"Maksud lo?" Tanya Nayeon bingung.

"Hanbin Aryadinata, divonis dokter mengidap tumor otak dan mengharuskan dia untuk segera operasi di Jepang. But, kemungkinan buat sembuh kecil banget." Jelas Jennie yang kemudian menjentikkan jari kelingkingnya.

"Lah? Lo santai aja? Maksudnya, lo gak mau support dia buat sembuh?"

"Ngapain? Buang-buang tenaga aja. Toh, bentar lagi juga bakal jadi mayat." Jawab Jennie santai.

"Lo yakin seorang manusia?" Tanya Nayeon dengan ekspresi seolah takut kepada Jennie.

"No, I'm the queen of devils, my little sister"

Maaf pendek, gak ada ide samsek mau nulis apaan:"(