09. One Day In December

2.7K 248 33
                                    

Title : One Day In December
Genre : Romance
Rated : T
Author : Meclaulin
Song : Jonghyun – Our Season

.
.
.

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

.
.
.

"Kau di mana?"

".."

"Aku akan-"

Renjun melihat ponselnya yang sudah kembali pada layar depan. Panggilannya diputus sepihak. Renjun memasukan ponsel ke dalam saku mantel. Kedua tangannya bertahan di dalam, meremat hotpack membantu menyalurkan hangat yang dia butuhkan.

Tak lama menunggu, sebuah mobil pick up berhenti di depannya. Kaca bagian penumang turun, membuat Renjun dapat melihat si pengemudi.

"Simba?"

Kekasih dari Renjun itu tidak memberikan senyum sambutan. "Masuk.."

Renjun bergegas membuka pintu, masuk ke dalam dan memasang sabuk pengaman.

Minhyung mulai kembali menjalankan kembali mobilnya. "Mengapa menunggu di halte? Aku sudah mengatakan cari minimarket terdekat.." tangannya yang bebas menggapai milik Renjun yang saling meremas diatas pangkuan.

"Aku baik-baik saja.."

"Tanganmu dingin, itu artinya tak baik. Aku sudah menawarkan diri untuk menjemputmu di Seoul.."

Renjun menyamping, menghadap Minhyung sepenuhnya. "Lalu kau akan membaku lagi ke Gyeonggi-do? Kau menghabiskan banyak waktu.."

"Aku tidak merasa menghabiskan banyak waktu.."

Renjun mendecih. "Seperti ini sambutanmu?"

Minhyung melepas tangannya yang digenggam Renjun. Mencubit gemas pipi pucat kekasihnya. "Siapa yang membuatku panik?"

"Aku tidak bermaksud membuatmu panik.."

Minhyung terkekeh kali ini. Tidak ada gunanya melawan Huang Renjun berdebat. "Kau sudah makan? Ayah memaksaku untuk memberimu makan.."

Renjun menjauhkan tangan Minhyung dari dirinya. "Ayah yang memkasamu? Baiklah Lee Minhyung.."

"Ambil ini.." Minhyung menunjuk pahanya yang memangku sesuatu.

Renjun mengambil, membuka kotak makanan tersebut. "Daging lagi?"

"Ayah bilang agar kau terlihat lebih gemuk?" Minhyung menyelipkan nada bertanya. Tak yakin apa maksud Ayahnya yang sebenarnya.

"Aku sudah cukup gemuk. Apa Ayah dan Ibu ada di rumah?"

Minhyung menggeleng, membelokan mobil ke arah kanan perlahan. "Mereka pergi keluar dengan mobilku. Itu sebabnya aku membawa mobil berkebun Ayah.."

BEAUTIFUL TIMES [MARKREN]Where stories live. Discover now