3. I'm not Crazy

9K 996 130
                                    

Jennie tengah menikmati waktu santainya di apartement baru yang diberikan management, Kang Sajangnim memberinya waktu istirahat 2 hari sebelum jadwalnya benar-benar dimulai.

Rose sempat memberitaunya, selama satu bulan kedepan jadwalnya akan penuh. Dari mulai pemotretan, menyiapkan debut pertamanya sebagai penyanyi Korea, latihan vokal, koreo serta kegiatan kecil lainnya.

Kesibukan merupakan hal biasa untuk Jennie, saat di Selandia Baru bahkan di Amerika sekalipun, jadwalnya selalu penuh.

Ia menyalakan tv dan acara pertama yang dilihatnya gosip seputar idol serta aktris dan aktor Korea, dan saat itulah Jennie melihat gosip tentang aktris Kim Jisoo.

Berita kemarin yang membahas tentang Jisoo dan seorang gadis yang baru keluar dari hotel setelah menginap semalaman.

"Aiishhh tidak hanya sikapnya yang arogan, tapi juga hidupnya penuh skandal. Kang Sajangnim seharusnya melepaskan artis seperti ini, kenapa masih tetap mempertahankannya.. Jinjja, aku tidak mengerti bagaimana cara kerja management Korea." Gerutu gadis itu panjang lebar dengan tatapan yang masih fokus di layar tv.

Di ingatnya lagi jika dirinya akan terlibat pomotretan dengan artis arogan itu. Jennie menghela nafas.

"Aku harus jaga jarak dengannya. Ini debut pertamaku di Korea, jadi aku harus benar-benar menjaga image disini."

Jennie melihat jam yang tergantung didinding, pukul 08.16 AM.

"Apa aku ajak Rose jalan-jalan saja yah?" Pikirnya.

Tanpa menunggu lama, Jennie langsung meraih ponsel disampingnya dan memanggil ID Rose.

Menunggu beberapa saat sebelum panggilan terjawab.

"Ne Unnie? Waeyo? Apa kau membutuhkan sesuatu?" Tanya gadis muda yang saat ini menjabat manager pribadinya itu.

"Aniyo Rose. Apa kau sibuk hari ini?"

"Tidak juga, kebetulan aku tidak ada jadwal kuliah. Memang kenapa?"

"Aku ingin jalan-jalan, aku juga perlu shopping. Kau bisa menemaniku?"

"Geurae. Jam berapa aku harus menjemputmu?"

Jennie melihat jam lagi dan berpikir. "Jam 10 okey?"

"Call. Aku akan kesana jam 10 tepat."

"Ne, aku tunggu." Tuttt.

Setelah meletakan ponselnya, Jennie pun bergegas masuk ke kamar mandi untuk bersiap.

**

"Kau tau.. Oppa sangat beruntung bisa memiliki kekasih secantik dirimu, Hwang Sooyoung. Oppa sangat mencintaimu Chagi." Ujar sang lelaki seraya memeluk erat kekasihnya.

Gadis yang berada dalam pelukan lelaki itu mendongakan kepalanya menatap manik mata teduh si lelaki.

"Aku tidak percaya padamu Oppa."

"Eoh?" Lelaki itu mengerutkan dahinya. "Wae? Oppa serius, Oppa sangat mencintaimu Sooyoung-ah, Oppa beruntung memilikimu sebagai kekasih Oppa."

Gadis itu atau yang kita ketahui bernama asli Kim Jisoo, mendorong dada bidang lawan mainnya pelan, dan memukul manja bahunya.

Double J (Jensoo)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang