PART-06

84.2K 3.7K 19
                                    

Setelah selesai makan siang Kirana mengajak mereka jalan-jalan di taman rumah sakit yang luas, dan di peruntukan bagi anak.

Kirana yang sedang duduk bersama Kenneth merasa canggung setelah kejadian tadi pagi, saat dirinya tak sengaja mencium bibir Kenneth padahal dia akan mencium Kenzo bukan Kenneth.

"Saya minta maaf atas kejadian tadi pagi" ucap Kenneth dengan wajah datar.

"Saya juga minta maaf"

Seorang suster datang memberikan kabar.

"Dok, pak Dannish ingin bertemu dengan anda"

"Saya segera kesana"

Ia memanggil Kenzo dan yang lain.

"Sayang Mommy pergi dulu yah, Mommy mau ketemu pak Dannish uncle kalian"

Mereka mengangguk mengerti, dengan perasaan lega Kirana meninggalkan mereka bersama Ayahnya.

****
Kirana baru sampai di depan ruangan Dannish, ia sedikit merapikan penampilannya lalu masuk.

Dannish duduk di kursi kerjanya sambil membaca laporan rumah sakit, ia belum menyadari keberadaan Kirana.

"Hmm, permisi pak"

"Silahkan duduk"

Kirana duduk berhadapan dengan Dannish adik dari Kenneth.

"Ada apa yah pak?"

"Saya suruh kamu kesini hanya ingin menyampaikan bahwa saya ingin mengajak kamu makan malam"

"Kapan?"

"Malam ini jam 8 nanti saya jemput kamu"

"Tap-"

"Gak ada tapi-tapian, sekarang kamu bisa kembali bekerja"

****
Kirana duduk di kursinya sambil memijit pelipisnya yang terasa sakit, mungkin karena kurang tidur juga.

Handphonenya berdering panggilan dari Dylan adiknya, ia menjawabnya.

"Kenapa?"

"....."

"Yaudah kesini aja, gua juga lagi bete nih"

"....."

"Iya cepetan gua tunggu"

Dylan akan datang menemuinya Karena kesal di rumah tidak ada teman sama sekali jadi ia akan menemui kakaknya ini.

Sambil menunggu kedatangan Dylan, Kirana memainkan handphonenya ia bermain game di handphone miliknya sampai suara ketukan pintu membuatnya menghentikan permainannya.

"Masuk"

Dan muncullah Dylan sang adik, dengan membawa bola basket di tangannya.

"Yaudah yuk kak"

"Ok"

Mereka berjalan beriringan menuju lapangan basket yang berada di halaman depan rumah sakit.

****
Mereka yang berada di dalam ruangan mendengar suara riuh di luar sana, Kenneth melihat kebawah lewat jendela ia terkejut ketika melihat para staf rumah sakit berada di lapangan basket sambil bersorak menyemangati Kirana yang sedang bermain basket dengan seorang pria yang lebih muda darinya.

"Ada apa Daddy ko lame-lame manggil nama Mommy?"

"Gak ada apa-apa ko son, mendingan Kalian istirahat yah"

"No dad, kita pengen liat!"

"Tapi say-"

"Please"

To Beatiful Doctor From My Hot DaddyWhere stories live. Discover now