HB #10

5.4K 786 85
                                    

Di komen dong~







Happy Reading~


"Tunggu sebentar." Jongin menarik tangannya dari genggaman Sehun. "Aku masih tidak mengerti kenapa kau mengklaim diriku sebagai kekasihmu?"

"Karena aku menyukaimu."

Dan pernyataan tersebut adalah dusta tentu saja. Jongin memang menarik menurutnya, namun tak bisa untuk menggantikan Baekhyun dihatinya.

Juga, jika Sehun berbicara yang sebenarnya maka ia tak yakin jika Jongin mau di ajak bekerja sama. Pemuda dihadapannya ini pasti tak akan mau ikut campur.

Dan ini adalah salah satu cara Sehun untuk menarik perhatian Baekhyun.

Jongin mengangkat alisnya dan mendengus geli. "Kita bahkan tidak saling mengenal sebelumnya. Kecuali kau pernah datang untuk pertama kalinya di Kafe tempatku bekerja. Lalu setelah itu kau datang tanpa di undang dan mengucapkan hal konyol dengan menjadikan aku kekasihmu. Jangan bercanda." jelasnya seakan mengejek Sehun. Alasan Sehun menjadikannya kekasih benar-benar konyol.

"Banyak orang yang jatuh hati pada pandangan pertama. Anggap saja aku juga seperti itu." balas Sehun dengan santainya lalu tangan Jongin kembali ia tarik untuk masuk kedalam mobilnya.

"Pasang seatbelt mu." titah Sehun.

"Tidak." tolak Jongin yang berdecak kesal. Tangannya berusaha untuk membuka pintu mobil namun tidak bisa. Akhirnya ia sadar jika Sehun sudha lebih dulu menguncinya. "Buka. Aku ingin pulang."

Sehun mendesah kasar. "Tak bisakah kau bersikap manis seperti saat tatapan kita pertama kali bertemu dengan rona di kedua pipimu."

"Tidak." balas Jongin dengan singkat. "Cepat buka! Aku ingin pulang!" tangan Jongin tak berhenti untuk mengetuk-ngetuk pintu kaca mobil Sehun. Membuat Sehun harus menahan kesabarannya dengan menarik tangan Jongin.

"Aku bukanlah orang sabar yang menghadapi sikapmu yang seperti ini." desis Sehun menatap Jongin yang malah memalingkan wajahnya.

Namun akhirnya Sehun tetap mengalah, karena jika ia sampai memakai kekerasan Jongin pasti akan lari darinya. Dan rencana yang sudah ia susun, akan hancur berantakan di tengah jalan.
"Baiklah, aku akan mengantarmu pulang. Tapi aku akan mengajakmu berkencan lain hari."

Dan Jongin hanya diam tak membalas. Ia sudah terlanjur kesal dengan Sehun.

"Dasar Vampire pemaksa!"





"Dasar Vampire pemaksa!"

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.





Di tempat yang berbeda.

Baekhyun tengah berbaring di ranjang milik ibu Chanyeol. Setelah melihat pertengkaran sengit antara Ibu dan Anak, kepala Baekhyun kembali pusing.

HEARTBEAT [CHANBAEK] Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang