mermaid 31

262 14 0
                                    

Di tempat yang tersembunyi peri andini.

Ia memantau keadaan putri sarina diruangan itu yang diduga adalah sebuah kamar.
Peri andini melihat wanita paruh baya itu menangis disamping tubuh putri sarina

"apa hubungannya putri sarina kepada mereka?"batin sang peri

Wanita itu mengusap kepala putri sarina tampak sangat dekat sekali dengan putri sarina

Tiba-tiba suami dari wanita itu masuk kekamar itu dan segera membopong tubuh putri sarina

"apa yang mereka lakukan? Kemana mereka akan membawa putri sarina ?" batin sang peri was-was

Ia mengikuti kemana pria itu membawanya saat,dia lihat pria itu memasukkan putri sarina kedalam air

"ja-jangan! Aduhhh,bagaimana ini,terbongkar sudah!" batin sang peri panik

"apa yang mereka lakukan? Kenapa mereka tidak terkejut malah tersenyum hangat? Apa putri sarina mengenal mereka?"batinnya bertannya-tanya

"akhirnya kau sadar juga sayang!" ucap pria itu

Mendengar apa yang diucapkan pria paruh baya itu bagaikan petir menggelegar didalam hatinya

"apa yang mereka maksud?" ucap peri andini penasaran.

"ayah,bunda?"ucap putri sarina tidak percaya

"bagaimana aku bisa disini?" tanya putri sarina

"seharusnya kami yang bertanya? Bagaimana bisa kau terdampar putriku? Dan ekormu tadi berubah menjadi sepasang kaki!!" ucap sang mama

"ehh...!kenapa bisa?" ucap putri sarina heran

"siapa yang memasukkan pil itu? Shilla?prishila?siapa? Yang tau tentang pil itu ..."

"tapi tidak mungkin!"batinnya penasaran

"rina ada apa sayang?" ucap lelaki paruh baya itu

Segera putri sarina menunda acara lamunanya sejenak

"tidak kok ayah!" ucapnya sambil tersenyum hangat kepada mereka

Peri andini masih setia mengawasi dari jauh percakapan mereka

"terserahlah,mau dibilang lancang menguping! Aku sungguh penasaran" ucap sang peri

"bagaimana kau bisa terdampar dipantai?" tanya pria yang di panggil ayah oleh putri sarina

"begini ayah!" putri sarina memutar kembali ingatannya

Putri sarina pov

Waktu itu,setelah putri shilla dan prishila meninggalkanku dan disaat itu aku hendak pulang ada 2 putra duyung yang membekap mulutku hingga aku kehabisan nafas dan pingsan dan aku rasa disana ada sebuah ramuan yang membuatku pingsan dan mati rasa hingga aku tidak ingat.

Hingga saat aku sadar dari pingsanku,tangan dan ekorku sudah diikat dan aku sungguh tidak bisa bergerak sama sekali, mereka mengurungku disebuah goa yang sangat sepi dan menyeramkan,mereka! Pengawal itu mengatakan bahwa, raja mereka akan menikahiku, tapi aku sungguh tidak ingin menikah diusia muda.

Hingga seekor putra duyung, dia adalah pengembara dilautan tidak sengaja mendengarkan suara tangisku dan ia berhasil menolongku keluar dari goa itu.

Tapi dengan bersusah payah aku ingin mengimbangi kecepatannya,sayangnya aku sudah lama dikurung digoa itu ekorku tidak berfungsi dengan baik.

Hingga suara yang membuat getaran dari dalam goa itu membuat pusaran air yang sangat besar, karena ekorku yang masih lemas membuatku tertarik kedalam pusaran air itu dan saat sebelum pusaran itu membawaku pergi aku sempat memanggil namanya dan meminta tolong kepadanya.

l love mermaidWhere stories live. Discover now