Contract Agreement - 09

36.9K 1.4K 3
                                    


"Siang ini kau akan fitting baju bersama Mommy" ucap Darren sambil menyesap kopinya.

"Oke, dan jika aku boleh tahu, apa kau ikut?" ucap Casey sambil melontarkan pertanyaannya.

Darren menggelengkan kepalanya "banyak pekerjaan yang harus kuurus, aku tak mau membuang waktu berhargaku hanya untuk hal semacam itu" ucap Darren sambil bangkit dari duduknya.

"Ck.. Terserah kau, karna aku juga tak akan peduli" ucap Casey lalu juga ikut bangkit dari duduknya.

Mereka berdua sama-sama meninggalkan meja makan itu, Darren berjalan berlawanan dari Casey dan begitu juga sebaliknya.

Casey masuk kedalam kamarnya, dan memikirkan apa yang harus ia lakukan pagi ini.

"Hari ini aku ngapain hm?" gumam Casey sambil melihat dirinya dicermin.

"Shopping? Kemarin baru saja aku melakukan hal itu" ucapnya.

"Tring..tring..." terdengar suara bunyi handphone yang terletak diatas meja nakas.

Lalu ia beralih berjalan kearah meja nakas dan mengambil handphone barunya. Ya, karna malam itu handphonenya jatuh di hutan saat ia tengah berlari, jadi dia memutuskan untuk membeli handphone baru. Yang pastinya dengan menggunakan id card milik Darren.

Ia langsung mengambil handphone nya dan menjawab panggilan itu.

"Halo" ucapnya tanpa melihat siapa yang menelpon.

"Halo sayang" ucap seseorang di seberang sana.

1 detik...

2 detik...

"Aku seperti mengenal suara ini, tapi siapa?" batinnya dalam hati. Lalu ia melihat siapa nama yang tertera didalam handphonenya itu.

"Halo sayang, apa kau masih disana? Ini Mommy" ucap seorang wanita paruh baya yang tak lain tak bukan adalah Dariens, Mommy Darren.

"Oh, maaf Mom, aku tak melihat siapa nama yang menelfonku" ucap Casey.

"Tak apa sayang. Oh ya, Mom sampai lupa ingin mengatakan sesuatu padamu" ucap Dariens.

"Sesuatu.. Apa maksud mom?" tanya Casey sambil menaikkan kedua alisnya.

"Begini..hm.. Ah lebih baik kita bertemu saja bagaimana? Kau sedang tidak sibuk bukan?" tanya Dariens.

"Hm.. Ya aku sedang tidak sibuk" ucap Casey.

"Baiklah, jika begitu temui mom di Cafe jalan mansion Darren. Mengerti?" ucap Dariens.

"Oh.. Oke mom" ucap Casey lalu telpon putus secara sepihak.

Lalu ia menaruh kembali handphonenya keatas nakas, dan berdiri sejenak untuk memikirkan sesuatu.

"Berarti, shopping untuk hari ini ditunda dulu ya.." gumamnya.

"Tapi, sudahlah daripada aku disini sendiri lebih baik aku pergi dengan Mommy bukan?" ucapnya lalu membuka lemari pakaiannya dan mengambil salah satu dress yang ada didalam sana.

Ia memakai dress kaos bewarna hitam lalu dipadukan dengan blezer abu-abu selutut.

Tak lupa ia membawa tas branded abu-abu nya yang berisikan handphone, lipstik, tisue, dan uang.

Ia berjalan keluar pintu mansion dan menyuruh sopir mansion untuk mengantarnya ke restourant yang hendak dituju.

---------

Tak lama setelah itu, Casey sampai di restorant yang ditujui olehnya. Ia langsung turun dari mobil dan masuk kedalam sana.

Saat ia masuk, belum ada tanda-tanda dari Dariens yang sudah menunggunya. Ia memutuskan untuk duduk disalah satu kursi disana dan kembali melihat sekelilingnya.

Contract Agreement✅Kde žijí příběhy. Začni objevovat