pertarungan(3)

5.1K 363 5
                                    

Jangan lupa tinggal kan jejak ♡♡♡
Hati hati typo bersebaran
.
.
.
.
.
.

Saat ela mulai berjalan mendekati tenda, ia melihat mayat perempuan yang kepalanya telah tertutupi kain hitam.

Di dekat mayat itu terdapat orang tua tiri ela herdi dan vanesa dan juga ayah dan ibu kandungnya.

Dengan gemetar ia membuka kain penutup kepala mayat tersebut.

Seketika ela histeris melihat siapa yang ada di balik penutup itu.

Dia adalah

Valencia

" tidak,  tidak!!!!  Ini tidak mungkin!  Valen?? Valen bangun lah!!!!!!!!  " eleanor berteriak dengan histeris

" valen!!  Kau berjanji padaku akan menjaga
Kerajaan ini bersama ku!!!  Valen " ela terus menangis dengan kuat.

Hatinya benar-banar sakit melihat saudarinya itu berbaring tak berdaya,  valencia sudah pergi,  saudarinya sudah pergi.

Di tambah dengan kondisi tubuh yang cukup memprihatinkan. Tangan nya yg hampir putus dengan sebelah wajah yg terbakar, Seluruh badanya di penuh darah.

" DOKTER!!!!  PANGGIL KAN DOKTER!!!  APAKAU GILA!!!  KAU TAK MELIHAT PUTRI DARI KERAJAAN INI TERLUKA?!! MENGAPA KAU HANYA DIAM SAJA?!!!  " ela berteriak sambil menarik tangan dokter yang berada di samping valencia

Eleanor berlutut dihadapan dokter itu " kau menginginkan sesuatu?  Aku akan memberikan apapu, tapi tolong selamatkan saudariku " ucap ela sambil terus menangis

Hanna dan calista pun hanya bisa menangis sambil berpelukan memberi kekuatan pada satu sama lain.

" dia adalah putri raja,  Raja akan memberikan apapun. Tapi tolong selamatkan dia!!!  TOLONG SURUH DIA BANGUN!!!  SIAPAPUN TOLONG SURUH DIA BANGUN!!! " ela kembali berteriak dengan histeris dia tidak punya tenaga lagi untuk bangun.

Ratu gisel dan Raja gleon pun hanya menangis, putri mereka telah pergi meninggalkan mereka.

" ela tenang lah,  kau harus ikhlas " ujar kevan menciba membantu ela berdiri.

" ibu... " ratu gisel yang merasa seseorang memanggilnya melihat kearah Eleanor.

Penampilan putrinya itu benar-banar kacau, dia terbang tanpa henti dan langsung berperang. Sekarang, dia harus menerima kenyataan bahwa saudarinya telah tidak ada.

" ibu..   " panggil ela dengan lirih

" tolong, suruh dia bangun. Kau adalah ibunya bukan?  Dia pasti akan bangun jika kau yang menyuruhnya  " gumam ela dengan lemas. Saat ini dia tidak dapat bangkit atau berteriak lagi.

Vanesa mulai berjalan mendekati eleanor dan berlutut sambil menagis.

"ela maafkan aku nak, aku mengaku salah tapi tolong kembalikan anakku padaku kumohon "isak vanesa

Dia berlutut di depan ela smbil menyatuhkan ke dua tangannya di depan dada.

"kumohon kembalikan anaku!! kembalikan anakku, kau reinkarnasi una bukan? Tolong gunakan kekuatanmu untuk mengembalikannya "isakan vanesa semakin kuat.

" ela, valencia menitipkan sebuah surat untuk mu, sepertinya dia sudah tau waktunya tak lama lagi " calista menyerahkan sebuah surat yang terkena darah. di luarnya tertera bahwa surat itu untuk eleanor.

Dengan gemetar,ela mulai membuka suratnya.

Hai eleanor!!

Mungkin saat kau membuka surat ini aku telah tiada. Entah lah aku merasa hidupku tidak lama lagi.

Sebenarnya aku sangat iri padamu ela, kau memiliki semuanya paras yang cantik, kekuatan yang besar, Teman yang menyayangi mu dengan sepenuh hati dan laki-laki yang mencintaimu tulus.

Sejak dulu, aku tau bahwa aku bukanlah seorang putri.  Tapi aku tetap diam.

Aku berusaha sekuat tenaga untuk tetap berada dalam posisi ini. Tapi semakin lama, aku tau bahwa semua yang ku pikirkan dulu tidaklah seperti kenyataan, menjadi putri tidaklah sebagus itu.

Kau di bebankan menjadi reinkarnasi una itu sangatlah sulit.

Kau pasti sangat lelah bukan?

aku bertemu kevan, aku jatuh cinta padanya. Aku sangat mencintainya ela, aku berbohong padamu dulu mengatakan aku tidak menyukainya dan hanya tertarik padanya karena wajahnya yang tampan.

Tapi kenyataan menaparku, bahwa kevan mencintaimu,dan bukan mencintai ku.

Aku sadar aku tidak bisa memiliki apapun yang kau punya.

Aku menyerah ela.

Aku menyerah

Rasanya sakit sekali saat melihat seorang yang kau sayangi mencintai orang lain.

Aku pergi

Aku menitipkan dia padamu

Dan tolong maafkan aku yang tidak bisa menempati janjiku untuk terus bersama kalian,  kau masih mempunyai hanna dan calista bukan?  Kau juga mempunyai chealse sebagai saudarimu, kau tidak akan kesepian.

Tolong jaga ayah dan ibu dengan baik,  katakan pada mereka aku mencintai mereka.  Katakan juga terimakasihku karena mereka tetap menyayangi ku walau tau aku bukan putri kandung mereka.

Aku mencintai kalian semua.

Aku mencintaimu ela, saudari ku

Ela terduduk dengan pandangan mata kosong, air matanya mengalir dengan deras.

Dia tidak tau bahwa ada seseorang yang menginginkan menjadi dirinya, dia juga tidak tau bahwa di balik kebahagiannya dia mengorbankan kebahagiaan orang lain.

" sialan!!!  Katakan saja sendiri,  mengapa kau menyuruhku!!!  KAU MENCINTAI KAMI TAPI MENGAPA KAU MENINGGALKAN KAMI!!!  AKU TIDAK MAU MENGATAKANNYA! KATAKAN SAJA SENDIRI!!  JADI BAGUN LAHHH,  kumohon bangun lah valencia " isak ela sambil memeluk mayat valencia yang sangat dingin,

Musuh sekaligus temannya sudah tidak ada,

Saudarinya telah pergi,

Valencia meninggalkan mereka dengan janji yang tidak bisa dia penuhi,

" ela, tenang lah.  Beristirahat lah sebelum perang dimulai lagi, " ajak kevan sambil membantu ela bangkit.

Kyaaaaaaaaaaaa

Ela tersada dari lamunannya, segera ia berlari keluar dan melihat apa yang telah terjadi.

Awan berubah menjadi hitam

Para iblis mulai bermunculan dari tanah

Petir menyambar nyambar

Ela tau kekuatan siapa ini

Dia adalah cessy

Tidak lebih tepatnya ana.

Dia telah datang

.
.
.
.
.
.
.
.
.
📌📌📌
Halo halo
Wuhh sudah berdebu banget ya nih cerita.
Udah berapa lama aku gk up?  Mungkin ada 1 bln ya.
Maaf semua yang nunggu cerita ini.
Entah lah begitu banyak kegiatan kegiatan di sekolah maupun di gereja.
Di tambah lagi aku dah kelas 9
Jadi tugas jelas lebih banyak,dan alasan lain sih biasa penyakit aku kambuh.
Penyakit malas
Kami juga lagi uts
Tapi terima kasih untuk teman teman yang telah memberikan dukungan nya.
Dan selalu setia nunggu
Jangan lupa vote and cmoment


Guardians Of The World [END]Where stories live. Discover now