Chapter 2 : Misi Jungkook I

5.7K 547 15
                                    

Hari sudah gelap. Jungkook sang polisi muda ini akhirnya sampai di depan rumah mewahnya. Saat ingin memasuki rumahnya, ia teringat sosok mungil yang hanya tinggal di sebuah flat kecil yang bahkan ia yakin bisa roboh kapan saja. Ia menghela nafas kecil. Entah sejak kapan ia mulai memperhatikan seseorang? Biasanya ia bahkan tidak memperdulikan apapun.

"Aku pulang!"

"Oh, tumben kau pulang telat, Kook?" Sahut dan tanya seseorang yang muncul dari arah ruang keluarga. Ia adalah Kakak kandungnya, Jeon Yoongi.

"Aku harus mengerjakan beberapa tugas, Hyung." Jawab Jungkook.

"Mandilah lalu kita makan bersama. Appa dan Eomma sedang pergi ke rumah Harabeoji," Ucap Yoongi lalu segera berbalik ke arah dapur.

Jungkook segera menaiki tangga untuk menuju kamarnya. Setelah sampai, ia membuka seluruh pakaiannya lalu memasuki kamar mandi dan mulai membersihkan tubuhnya.

Dua puluh menit kemudian, ia turun menuju ruang makan. Di sana, nampaklah Yoongi yang sedang menata makanan di atas meja makan.

"Duduklah, Kook."

Jungkook mengangguk, ia menatap semua makanan kesukaannya. Perutnya terasa sangat lapar sekarang. Namun, ia jadi teringat Jimin. Apakah Jimin makan dengan baik hari ini? Ia cukup penasaran. Tak sadar bahwa ia sedari tadi di pandangi Yoongi, Jungkook akhirnya tersentak kaget saat Yoongi memanggil namanya.

"Kau ada masalah?" Tanya Yoongi.

Jungkook menggeleng, "Tidak, Hyung. Hyung, menurutmu bagaimana jika kita mengadopsi seseorang?"

Jungkook akhirnya memutuskan untuk bertanya. Entah mengapa, ia merasa tidak tega pada sosok kecil itu. Sekecil itu Jimin sudah harus menghadapi dunia yang keras ini seorang diri.

"Kau tau kan, Kook? Keluarga Jeon tidak mengizinkan untuk mengadopsi siapapun." Jawab Yoongi.

Jungkook menunduk lemas, "Kau benar...," Lirih Jungkook.

Yoongi menatap Jungkook bingung, "Memangnya kau ingin mengadopsi siapa, Kook?" Tanya Yoongi penasaran.

Jungkook tersenyum kecil, "Namanya Jimin. Aku kasihan padanya, Hyung. Ia sangat kecil dan yatim piatu. Ia bahkan tinggal sendirian dan kemarin aku menemukannya dalam kondisi hampir di perkosa oleh pria paruh baya." Jelas Jungkook membuat Yoongi menutup mulutnya.

"Astaga, kasihan sekali. Tapi, kita tak bisa melakukan apapun untuknya."

"Ada, Hyung. Tentu saja pasti ada jalan keluarnya." Tekad Jungkook.

Yoongi hanya menggeleng pasrah melihat kelakuan Jungkook yang 180 derajat berbeda dari biasanya.

***
Di sebuah flat kecil, Jimin duduk manis di lantai dengan meja kecil di hadapannya. Ia menatap mie instan yang baru saja ia masak. Ia mulai menyantapnya dengan hikmat.

"Pas sekali saat suasana sedang dingin begini. Uh, aku rasa aku harus cari pekerjaan besok. Tanpa sadar, uang peninggalan Eomma dan Appa mulai menipis," Gumam Jimin.

The Tall And Short Stories [ KOOKMIN END ]Où les histoires vivent. Découvrez maintenant