14 : kebarbar-an seokmin

8.6K 945 96
                                    

"Boo? Would you be mine? " Tanya Vernon.

Seungkwan ngangguk semangat, "Of course! "

Vernon ketawa, terus jalan meluk Seungkwan.

"Thank you, baby. " Kata Vernon.

Seungkwan ngangguk lagi, "Sama-sama." Kata dia.

Akhirnya mereka berdua tatap-tatapan sambil senyum manis.

Tapi, nyatanya realita tak semanis ekspetasi.

"Gimana? Bagus ga actingnya, Bang Seok?" Tanya Vernon ke Seokmin.

Seokmin yang daritadi nontonin drama-nya mereka ketawa.

"Bagus bener, njir!" Seru dia.

Udah aku bilang, ga selamanya khayalan kita tuh bakal manis.

Ada rasa sakit, nyesek, marah gitu dihati-nya Seungkwan.

Dia nyadar, Vernon ngelakuin hal itu bukan buat dia. Tapi buat orang lain, yang Vernon suka tentunya.

Sadar ga sadar, Seungkwan nangis. Air matanya turun ngeliat betapa bahagia-nya Vernon yang lagi ngomongin bakal seberapa seneng si cewek yang ditembak Vernon nanti.

Ditengah-tengah tangisnya, Seungkwan senyum, terus bilang.

"G-gue ke kelasnya K-kak Jisoo dulu ya." Kata Seungkwan terus lari gitu aja sambil nangis.

Sedangkan Seokmin sama Vernon? Cuma bisa natap punggung-nya Seungkwan.


























"Hiks.. hiks.. KAK JIS!!!!!" Teriak Seungkwan yang langsung bikin orang-orang dikelasnya Jisoo noleh kearah dia.

Taehyung, Jimin, Taeyong sama Sungjae yang lagi main Free Fire auto ikutan noleh.

Jisoo sendiri? Dia juga kaget, banget malah.

Sebagai kakak yang baik, dia langsung nyamperin adiknya yang lagi nangis sesenggukan didepan pintu kelasnya.

"Loh? Kenapa, Kwan? Kok nangis?" Tanya Jisoo heran.

Seungkwan nambah kejer nangisnya.

Jisoo jadi bingung sendiri, temen-temennya semua udah pada ngeliatin mereka berdua sekarang tau.

"Ssstt udah jangan nangis, ayo duduk tempat gue. Cerita semuanya." Kata Jisoo.

Seungkwan ngangguk terus jalan dituntun sama Jisoo. Gitu-gitu juga dia malu njir diliatin temen-temen kakaknya sendiri.

"Ayo, coba cerita." Kata Jisoo.

"J-jadi t-tadi it-"

"eh? SEUNGKWAN NGAPA NANGIS WOI?!" Teriak Nayeon.

Jisoo natep Nayeon datar. Dia kaget njir.

"Selo, Nay. Selo!"

Nayeon cekikikan sampe gigi kelincinya yang unyu-unyu itu nampak.

"Cerita aja, Kwan. Kok lo nangis hm?" Kata Nayeon.

Jisoo ngangguk-ngangguk, setuju.

"T-tadi gue dipang-gil sama Vernon, d-dia senyum k-ke gue, ma-mana pake b-bawa bunga mawar lagi. G-gue kan seneng, g-gue kira m-mau dijedor. Eh t-ternyata.."

"Hiks.. V-vernon bilang gini 'Kwan, bantu gue buat nembak seseorang ya, lo jadi si dia yang gue tembak. Tinggal jawab yes i would aja ya, Kwan' hiks.."

"D-disitu V-vernon ga sendiri, d-disana ada K-kak Seokmin juga, s-suer gue kira Vernon BAKAL NEMBAK GUE HUWAAAAA MAMI!!!"

"KWAN SELO KWAN SELOANJIR!" Teriak Jimin waktu dia kaget dan berakhir kejengkang kearah belakang.

Magical Family ; SEVENTEEN [✓]Where stories live. Discover now