Magical Family ; SEVENTEEN [✓]

24 : Rusuh Day

"BANGUN YOROBUN BANGUN!!"

"WAKE UP! WAKE-WAKE UP! WAKE UP WAKE UP! WAKE-WAKE UP!"

"BERISIK ANYING BUNTELAN!" Teriak Wonu waktu Seungkwan teriak disamping telinganya Wonu.

Fyi, emang yang baru bangun cuma Seungkwan sama Vernon– dan kali ini, karena gabut atau gimana, Seungkwan jadi alarm buat ngebangunin orang-orang dihotel tadi.

Dimulai dari kamarnya Seoksoo, Seungkwan loncat keatas kasur dan joget-joget disana.

Bahkan Seokmin yang kaget sampe nyusruk kesamping, sedangkan Jisoo bodoamat lah, dia lanjut tidur.

Yang kedua, Vernon.

Dia masuk kekamarnya Junhao yang emang tidur berdua doang semalem( ͡° ͜ʖ ͡°)

"GEMPA WOE GEMPA! GEMPA GEMPA!" Teriak Vernon.

Hao masih enak bergelung sama selimutnya, sedangkan sebuah bantal guling mendarat dengan cantik diatas mukanya Vernon– siapa lagi kalo bukan lemparan dari Wen Narsis Junhui?

Bahkan yang lebih parah nih, Seungkwan sebelum kekamarnya Wonu dia lebih dulu masuk kekamarnya JeongCheol+ Dino.

"YO WASSAP GUYS! OHAYOU YOROBUNDEUL!" Teriak Seungkwan.

Yang bangun cuma Jeonghan, miris ya kwan.

"Halo mami," kata Seungkwan.

Jeonghan ngangguk dan keluar gitu aja.

"Tinggal 2 curut doang ini," kata Seungkwan.

Tiba-tiba ada lampu kuning muncul dipojok kanan kepalanya Seungkwan.

Dia ada ide, ish.

Seungkwan jalan ngedeketin Seungcheol terus naik keatas kasurnya.

"PAPI! MAMI DIAJAK NIKAH SAMA CHOI MINHO TUH!"

"Hm," jawab Seungcheol.

Seungkwan ngedengus, "PAPI! MAMI DICULIK LEE JONGSUK ITU!"

"Biarin, tar juga balik," kata Seungcheol lagi.

Seungkwan jera– ga deng.

"PAPI! KATA MAMI KALO GA BANGUN GA DAPET JATAH SETAON!"

"EH IYA IYA INI BANGUN ADOH!" Teriak Seungcheol terus jalan dengan ga wolesnya kearah pintu.

Brak

"Anjir ena kejedot pintu," kata Seungcheol.

Plis ini aku ngetiknya ngakak sendiri:'

Seungkwan ngakak sampe guling-guling ga karuan dikasurnya Seungcheol.

"Hh tinggal ini bocil satu," kata Seungkwan.

Seungkwan langsung aja jalan kedeketnya Dino, terus ngebisikin sesuatu.

"Din, jodoh lo nunggu didepan tuh," bisik Seungkwan.

Dino auto melek, serem anjay.

"MANA KAK MANA?!" Tanya Dino antusias.

Seungkwan nunjuk kearah luar, "tuh ditunggu diluar, sana samperin," kata Seungkwan.

Dino ngangguk terus lari keluar ninggalin Seungkwan yang lagi-lagi ngakak terus nyusul keluar.

Oke, ayo kita beralih ke ruang tengah dimana semua manusia-manusia nya udah pada kumpul.

"CHANGE UP CHANGE UP CHANGE UP!~" Seru Seungkwan waktu sampe diruang tengah.

"Berisik anying, kudanil," kata Wonu ngegas.