EPS 4

7.9K 494 34
                                    

Setelah kejadian hukuman 1 bulan yang lalu yang membuat hubungan yoora dan Abang Abang nya tidak baik kini yoora dan Jungkook mulai memperlihatkan perubahannya.

Sudah dua Minggu terakhir yoora dan Jungkook menjadi orang yang cuek. Benar cuek tapi lebih terkesan dingin? Jungkook juga saat ini terkenal dengan julukan pria dingin dan kasar. Selain itu Jungkook juga menjadi kakak yang protektif untuk yoora. Ia harus ikut kemana pun yoora pergi terkecuali saat mandi tentunya.

Saat ini yoora dan Abang Abang nya beserta teman Abang abangnya yang juga teman mereka sudah berada di sekolah. Mereka berjalan di area koridor sekolah, macam macam tatapan yang mereka dapat kan tapi mereka benar benar tidak memperdulikan itu. Setelah berjalan sekitar 7 menit yoora dan Jungkook sampai di dalam kelasnya. Apakah kalian fikir baejin dan Guanlin tidak akan berteman dengan mereka lagi? Itu salah besar. Mereka masih berteman.

Setelah pelajaran selesai yoora dan yang lainnya pergi ke kantin, di sepanjang koridor, banyak tatapan mata yang lagi lagi memberikan tatapan tak suka pada yoora tapi tidak di hiraukan oleh nya, setelah sampai mereka duduk di kursi kantin yang tentu meja nya berdekatan dengan meja Abang abangnya.

"Pesan apa?" Tanya Guanlin

"Kaya biasa" ucap yoora

"Samain" ucap jungkook

"Yaudah samain aja" ucap bae jin

"Oke" ucap guanlin lalu pergi untuk memesan makanan

Beberapa menit kemudian pesanan datang dan mereka memakan makanannya, bae jin, Jungkook dan guanlin mereka pergi karena di panggil guru jadi mau tak mau mereka meninggalkan makanan yang sudah di pesan dan tentunya yoora juga. Walau begitu yoora tak mengambil pusing, makan sendiri tidak ada masalah kan?

Tapi sialnya kali ini. Makan siang yoora benar benar terganggu, tiba tiba saja ada sekelompok wanita datang dan memukul meja yoora. Kini semua mata tertuju pada mereka.

"Ah ini jalang kecil sekolah kita yang katanya genit banget deketin cowok kita?"

"Muak banget gak sih liat wajahnya yang sok polos itu? Pake apaan lo sampe bikin semua cowo kepincut sama lo hah?"

"Ya pake dukun lah. Atau pake tubuh dia?"

Byur

Yoora benar benar terkejut, ia tidak menyangka akan di siram dengan minumannya sendiri. Di depan umum?

"Inget ya jalang, ini peringatan buat lo karena lo berani rebut milik kita! Sampe Lo ketauan deketin mereka lagi. Lo akan tau akibat nya apa!"

"Lakuin apa yang lo mau, tapi jangan harap lo bisa lolos dari gue" ucap yoora sembari pergi meninggalkan area kantin.

Kini hari sudah sore, yoora saat ini tengah berdiri di samping mobil Abang abangnya. Ia tengah menunggu ketujuh Abang nya.

"KIM YOORA" Bentak Jungkook dari kejauhan ia mendekat ke arah yoora yang menatapnya bingung dan

Plakk

Satu tamparan yang sama sekali tidak pernah ia bayangkan akan mendapatkannya dari saudara kembarnya sendiri, terkejut? Tentu. Siapa yang tidak terkejut? Ia di tampar di depan sekolah dengan keadaan sekolah yang masih cukup ramai. Ia menatap Jungkook tak percaya sembari memegang pipinya yang sangat amat terasa kebas. Ada darah juga mengalir di sudut bibirnya.

DEAREST BROTHER [END]Where stories live. Discover now