DEAREST BROTHER [END]

CHAPTER 37

Sore ini yoora dan Jungkook sedang berjalan jalan bersama Abang tsundare nya. Siapa lagi jika bukan Kim yonggi. Sebenarnya bang Jimin dan bang taehyung ingin ikut, hanya saja mereka tidak di ijinkan oleh kedua adik kembarnya.

Sekarang mereka sedang ada di taman, hanya jalan jalan saja menikmati pemandangan yang entah kapan mereka bisa lihat lagi karena lusa mereka akan kembali ke Seoul

"tenang banget ya disini, enak yoora suka suasana nya" ucap yoora

"emang tenang, makanya abang ngajak kalian kesini" ucap bang yun

"gak kerasa ya bang, sekarang kita udah dewasa. Abang sama yang lain bentar lagi bakal kerja, kita berdua bakal kuliah" ucap jungkook. Bang Yun menatap Jungkook sembari tersenyum

"nanti kalau abang udah nikah jangan lupain adek ya" ucap yoora

"Abang nikahnya nanti, Abang ga mikir ke situ dulu" ucap bang yun

"Abang emang ga ada niatan buat pacaran bang?" Tanya Jungkook, bang Yun menggeleng

"gak ada, Abang ga kepikiran ke situ. Abang masih pengen sama kalian" ucap bang Yun, yoora dan Jungkook mengangguk tiba tiba terlintas pertanyaan aneh di benak yoora. Bagaimana jika ia sudah tidak bersama Abang abangnya lagi? Bagaimana jika ia yang lebih dulu pergi jauh? Setumpuk pertanyaan sangat sangat memenuhi kepala yoora. Ia pun memberanikan diri untuk menanyakan hal yang mungkin bagi yang lain hanya pertanyaan biasa.

"Bang, adek boleh tanya?" Tanya yoora, bang Yun menatap yoora seolah bertanya "ingin bertanya apa?"

"Kalau misalkan adek pergi ke tempat yang jauh banget. Abang bakal ijinin atau engga?" Tanya yoora, bang Yun diam. Ia menatap yoora aneh

"Kenapa nanya begitu?" Tanya bang Yun

"Cuma mau tanya" ucap yoora

"Kalau lo mau pergi jauh harus sama gue, baru Abang bakal ijinin" ucap Jungkook. Bang Yun tersenyum

"Tergantung, kalau adek perginya untuk sementara Abang akan ijinin, tapi kalau adek pergi dengan alasan lain dan gak akan kembali. Abang gak akan pernah ijinin" ucap bang Yun, yoora tersenyum

"Lupain" ucap yoora lalu mereka kembali terdiam

"udah mau malem, kita pulang yuk" ucap bang Yun sembari berdiri. Belum lagi melangkah yoora sudah kembali memanggil

"Abang" panggil yoora, bang Yun menengok

"Gendong" ucap yoora, bang Yun pasrah lalu membungkuk kan badannya

"Gak mau di belakang" ucap yoora, bang Yun yang paham lalu berbalik dan merentangkan tangannya dan mengangkat yoora

"Adek suka wangi Abang, harum" ucap yoora di pelukan bang yun. Lalu mereka pun melanjutkan perjalanan mereka, sesampai nya di rumah mereka pun masuk dan melihat keluarganya sedang berkumpul

"Adek kenapa bang?" Tanta mamah

"Biasa mah, lagi manja sama Abang" ucap bang Yun

"Tumben amat gak biasanya" ucap bang Joon

"Gak tau, Abang ke kamar dulu ya semuanya" ucap bang Yun lalu melangkah menuju kamarnya bersama yoora di gendongannya

"Adek belum makan" ucap papah

"Papah tenang aja, dia bakal bangun kok kalau dia lapar" ucap mamah

"Betul banget" ucap jungkook

"Sama kaya kamu" ucap kakek, Jungkook hanya tersenyum malu, sementara itu di kamar bang Yun dirinya sedang memikirkan sesuatu, entah dorongan dari mana. dia hari ini ingin sekali tidur dengan adiknya ini. Tak apa hanya malam ini saja ia tidur dengan adiknya, jujur yonggi sangat memikirkan perkataan yoora tadi di taman.