Warning: typo occ gaje
1 tahun setelah kepergian Mikasa
Sinar matahari memasuki kamar tidur Eren yang membuatnya terbangun.
"Sudah pagi?"
Gumam Eren.Eren bersiap pergi ke sekolah untuk menghadiri acara perpisahannya.
Dijalan
"Eren!!!"
Teriak sahabatnya,Armin."Mm?"
"Selamat pagi,Eren"
Sapa Armin."Oh, selamat pagi,Armin"
Dikelas
Namun hanya ada mereka berdua'meski sudah 1 tahun Mikasa meninggalkannya,tapi Eren masih tampak sedih'
Batin Armin."Ga kerasa ya udah lulus aja"
Armin memulai basa-basi."Ah"
Balas Eren datar"Maaf"
"Maaf?"
"Maafin gua ren"
Armin tampak ingin menangis"Heh? Minta maaf buat apa min?"
"Maafin gua,kemaren gua ga bisa nolong Lo Ama Mikasa"
"Gapapa kok,lagian aku udah mulai ngelupain Mikasa heheh"
"Jangan berbohong pada dirimu sendiri!!"
Bentak Armin."Sejak Mikasa pergi,kau selalu menyendiri,tak pernah ingin berbicara dengan orang lain,kau bahkan tak pernah lagi keluar rumah. Eren kau tak bisa menanggungnya sendiri kau curhat padaku"
Lanjutnya."Kau benar,kau benar,Armin. Sejak Mikasa pergi, diriku mulai hancur,tak tau arah.
Setiap aku mengingat kenangan ku bersamanya hati terasa sesak dan perih"
Jelas Eren."Tapi,aku tak ingin membuat kalian terlibat"
Lanjut eren."...."
Armin terdiam."Woi bocah, acaranya mau dimulai cepat masuk ke aula"
Levi tiba-tiba datang dan menyuruh mereka untuk pergi."Ah,iya"
Di aula
"Ren,min sini!!"
Panggil Sasha dan Connie."Connie,Sasha, makasih udah nyiapin kursi buat kami"
Kata Armin."Hehehe iya"
Sasha tertawa kecil."Hei,gimana pulang ini nanti kita ke taman hiburan?"
Ajak Connie."Boleh juga tuh"
Jean."Gimana min? Lo ikut ga?"
"Gua ikut dong"
"Kalo Lo eren?"
"...."
"Ren,Eren?"
"Ah, iya apa?"
"Lo mau ikut ga?"
Tanya Sasha."Ikut apa?"
"Woi Eren,sudah 1 tahun sejak kepergian Mikasa,tapi Lo belum bisa move on dan masih saja bersedih?
Kalo mau mau bersedih,bukan disini tempatnya"
Jelas Jean."....."
Namun Eren hanya diam"Lo ikut apa kaga BEGO!!?"
teriak Sasha karena geram dengan Eren."Ah,iya gue ikut"
Jawab Eren sambil sedikit tersenyum."Gitu dong"
Sepulang sekolah.
"Yuk pergi!!"
Sasha dan Connie jalan duluan."Woi,jangan lari-lari kek bocah"
Teriak Jean."Ayo ren"
Ajak Armin."Mm?"
Eren dan Armin jalan sambil gandengan tangan kek pasangan gay."Woi Sasha naik itu yuk"
Connie nunjuk kearah komedi putar"Mm"
Sasha mengangguk girang."Ayo Jean,Eren,Armin kita naik komedi putar"
Ajak Connie."Kalian duluan aja nanti kami nyusul"
Balas Armin.
Jean Connie Sasha pun pergi naik komedi putar.Eren dan Armin pun duduk di kursi taman.
½ jam kemudian.
"Kemana sih mereka tadi?"
Armin melihat sekeliling."Mungkin udah naik wahana lain"
Kata Eren."Kayak Lo benar"
"Saat aku melihat mereka senang naik komedi putar,aku teringat saat aku dan Mikasa pertama kali kesini"
Kata Eren."Sudahlah Eren,Lo ga usah sedih terus"
Armin mencoba menenangkan Eren."Harusnya, harusnya aku tau Mikasa Sangat mencintai ku"
Eren menutup wajahnya karena ingin menangis."Eren"
Panggil seorang wanita dari belakang mereka berdua."...."
Eren langsung melihat kerah belakang."Eren......"
Mikasa terharu mendengar pernyataan Eren."Mik-mik-mikasa"
Eren dan Armin terkejut apa mereka lihat."Ke-kenapa Lo ada disini mikas-"
Mikasa langsung memeluk Eren dengan erat.TBC
Janganh lupa vote dan komennya biar tambah semangat bikin ceritanya..........
Sorry kalo gaje dan sulit untuk dimengerti....
..-9november2019-
-lelouch27britania-

YOU ARE READING
For you:Eren part 2
Fanfictionlanjutan dari for you:Eren bercerita kehidupan Eren yang udah pacaran dengan Mikasa. apakah Eren yang polos bisa berpacaran dengan lancar bersama Mikasa??? Mau tau lanjutnya?? Silahkan baca for you:Eren part 2. Non:-baku hantam -manuver 3 d...