Inilah terakhir perjalanan di kota Cappadocia. Saatnya Gaza merasakan sensasi melayang di udara dengan menikmati panorama unik wilayah Cappdocia.
Kota yang terkenal dengan rumah gua seperti dalm film The Flinstone dari atas udara Gaza bersama ketiga temannya berdecak kagum dan tasbih memuji kebesaran Allah yang menciptakan keindahan bukit berbatu.
Sang pilot balon udara sangat mahir sekali, walau jarak antara balon dengan bukit berbatu sangat tipis. Namun semunya bisa dilewati dengan mulus. Sempat berkecamuk rasa dalam setiap diri penumpang termasuk Gaza menghela napas hawatir kain balon menyangkut di ujung bukit batu yang runcing.
Perlahan balon udara yang ditumpangi Gaza perlahan naik dan para penumpang bersorak sorai.
"Up...up...up!" seru mereka serempak.
Selama satu jam dari atas udara menyusuri pemukiman, peternakan hingga formasi batu-batuan yang unik, lembah-lembah yang mengesankan, kebun anggur dan buah-buahan. Sungguh mempesona.
"Subhanallah, amazing." Gaza terus bertasbih sambil mengabadikan panorama dengan ponselnya.
Di pagi yang cukup dingin, tasbih pun tak henti menyelimuti seorang gadis yang mengenakan mukena putih terduduk di atas karpet sajadah khas Turki.
Selma menikmati zikirnya. Ada ketenangan, tentram menyelusup. Sekian lama ia melupakan Tuhannya, setiap masalah silih berganti menghampirinya membuat ia berfikir mengapa Tuhan terus menyelamatkannya hingga ia bertemu dengan sesosok pria yang membuka mata batinnya. Bahwa apa yang ia lakukan adalah dosa besar.
Bagaimana jadinya jika pemuda itu tidak menghalangiku. Maka aku sudah mati konyol membawa setumpuk dosa. Batin Selma.
Air bening yang telah menjadi telaga di kelopak matanya perlahan berderai.
Inilah hidayah Allah menghujaninya. Hanya orang-orang terpilih cahaya iman masuk ke dalam lubuk kalbunya.
"Subhanallah walhamdulillah Allahu akbar," ucap lembut Selma berzikir.
Sinar mentari hangat perlahan muncul. Cahayanya menyapu rata kawasan Cappadocia.
Sekembali dari naik balon udara, Gaza telah berkemas untuk cek out meninggalkan cave hotel. Dengan membawa kisah menyenangkan, menegangkan dan tentu membahagiakan. Yang akan ia gores dalam bukunya.
![](https://img.wattpad.com/cover/204493471-288-k810965.jpg)
YOU ARE READING
Full Story In Cappadocia (RAWS FESTIVAL 2019 / PROSES REVISI)
Romance(FOLLOW DULU SEBELUM BACA) Dalam memeriahkan Festival RAWS 2019, yang akan digelar pada bulan Nopember author akan menyajikan setiap harinya naskah dribbel, drabbel dan trabbel selama sebulan berisi ful kisah-kisah fiksi di Cappadocia.