Menyandarkan kepalanya di kursi
Dan memejamkan matanya , membayangkan apa yang akan terjadi setelah ini antara dirinya dan teduh.
Satu persatu nama dipanggil untuk dipakaikan mendali kelulusan
"TEDUH DAMAIKA"
Nama teduh dipanggil , Membuat Raina membuka matanya dan duduk tegak kembali
Raina melihat teduh dipakaikan mendali sebagai tanda kelulusan nya dari sekolah ini
Menahan haru tapi ia paksa agar tak keluar air matanya
Menahannya dengan senyuman bangga
Teduh turun dari panggung setelah di pakaikan mendali . Menyapa teman temannya memberikan selamat
Lalu terakhir berjalan kearah Raina duduk
Memeluknya tiba tiba membuat Raina cukup terkejut
"Aku lulus" ujarnya sambil memeluk sang kekasih
"Selamat" kata raina
teduh menggaguk lalu melepas pelukan itu
"Ayo foto bersama ku"teduh Tersenyum lebar lebar
raina Juga tersenyum manis
Hatinya gembira tapi setengah bersedih
Dalam hatinya berkata "terakhir kali nya aku bisa liat kamu"
Ah ralat itu menyebalkan jika di ingat
Raina Menahan air matanya saat ber-foto
YOU ARE READING
teduh Nan damai ✓
Short Story"yang pergi belum tentu kembali. Dan yang sudah menetap tolong jangan pergi" - Rain @dynamell/2019 [selesai]
