3

58 3 0
                                    

Raina tangan nya di genggam teduh.

Berjalan ke arah parkiran sekolah untuk mengambil motor teduh.

"Aku gak semangat" ujar Raina membuat teduh menoleh

"Maksudnya?"

"Buat jalanin kelas 12" katanya dengan sorot mata berair " Tanpa kamu di sekolah. Aku gabisa. Gak ada penyemangat hidup" lanjutnya

Teduh tertawa , lalu dipegangnya pucuk kepala Raina "jangan begitu. Aku bakal sering sering main ke sekolah buat nemuin kamu"

"Bullshit. Aku tau itu hanya kata kata penenang kan duh"

Raina membuang muka nya dari tatapan teduh "Hmmm"

"Ayo balik" teduh langsung menaiki motor beat nya.

Diikuti Raina yang ikut naik untuk diantar pulang sang kekasih.

teduh Nan damai ✓Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang