fivengers°

🍃 kesel

"LIX BERHENTI LIX." han berseru heboh, menahan felix yang tak terkendali.

"lepasin bangsaaatttt ini orang harus dikasih tau." felix memberontak.

disisi lain, hyunjin nahan hangyul walau sebenernya dia juga pengen banget nonjok orang ini.

"gue tau lixxx, tapi gak gini kita kan belum diskusi!!" seru han lagi, berusaha mengunci pergerakan felix.

"lepasin han anjing."

"udah lix," seungmin nunjuk felix, lalu menengok ke hangyul, "lo juga kak."

"gue emang diem kok daritadi," kata hangyul tenang, menghentakkan tangannya, melepaskan diri dari hyunjin.

"ni bocah aja gak jelas dateng-dateng nonjok orang." tunjuk hangyul ke felix.

"lo gausah deketin chaeyeon!!!" teriak felix.

"loh, kenapa? suka-suka gue dong. chaeyeon juga gak ada masalah, kenapa lo yang repot?" balas hangyul.

"lo bukan orang baik," sekarang hyunjin yang ngomong, "lo bajingan."

hangyul malah terkekeh, "lo pikir lo semua juga orang baik? kalian kira gue gak tau kalau chaeyeon kalian larang pacaran? pertemanan lo toxic, tau gak?"

"chaeyeon is fine with that. kenapa lo yang repot?" hyunjin mengepalkan tangannya, membalikkan ucapan hangyul.

"'fine with that'? dia cuma takut buat speak up sama lo pada. gue kasian sama chaeyeon punya temen kayak kalian." kata hangyul.

"kita cuma ngeblokir orang-orang yang ngeganggu chaeyeon, kayak lo misalnya." sahut han.

"gue? ganggu chaeyeon?"

"lo bilang mau nganterin mama lo belanja, tapi ternyata jalan sama cewe lain. kalau bukan bajingan apa itu namanya?" tanya hyunjin balik. KESEL BANGETTTT.

hangyul malah ketawa, "oh itu. yes, gue emang nganterin mama belanja. abis itu ke kafe bareng sepupu gue. ada masalah?"

"ada," kata felix cepat, "seenggaknya lo jangan ninggalin dia sendirian di mall."

hangyul mengendikkan bahu, "dia yang mau kok."

hyunjin udah ada di ambang batas kesabaran, satu tinju melayang ke pipi hangyul, "BANGSAT!"

langsung ditahan seungmin, hyunjin balik lagi ketempatnya. seenggaknya lega udah nonjok.

hangyul berdiri lagi, "inget. chaeyeon juga punya hidup dan pilihannya sendiri. dia gak bakal selamanya hidup sama lo semua. lo gak bakal bisa terus ngekang dia."

seungmin menatap hangyul tajam, "mau kakak apa?" tanyanya, masih meniliki sopan santun dan kesabaran.

"mau lo semua gak ngebatasin chaeyeon." jawab hangyul tegas.

"okay, then." kata seungmin, disambut pelototan tiga temennya. APA APAAN KIM SEUNGMIN.

"lo boleh deketin dia---"

"lo ngelarangpun bakal gue langgar." potong hangyul. hyunjin mau nonjok lagi jadinya.

"tapi inget, sekali dia nangis gara-gara lo, kaki lo patah." kata seungmin final, lalu melenggang pergi, diikuti hyunjin, felix, dan terakhir han.

sebelum benar-benar meninggalkan lapangan kosong belakang sekolah itu, han berbalik ke hangyul,

"solmet gue lecet dikit aja motor lu nyemplung empang ya bang." terus ngikutin temen-temennya lagi.

hangyul geleng-geleng, "digituin doang kebakar? siapa juga yang mau sama dia?"