🍃 nganter pesanan

1.3K 312 133
                                    

📣 hari ini aku ulang tahun 😼

•••

semester baru adalah semangat baru.

katanya.

tapi engga buat felix yang masih merasa bimbang serta galau abis perihal kejadian beberapa hari lalu.

cowo itu berjalan loyo keluar rumah dengan terkantuk-kantuk, niatnya mau manasin mobil.

tapi langsung seger pas liat chaeyeon udah rapih di depan rumahnya lagi manasin motor.

ya, diulangi,

manasin motor.

"LO BAWA MOTOR???"

chaeyeon yang lagi memunggungi felix mengunci pagar itu terloncat kaget.

"ngagetin lo bagong!" semprot chaeyeon sambil nunjuk-nunjuk felix pake kunci motornya.

felix mencibir, "tumben bener biasanya nebeng awal semester gini."

chaeyeon mendecak, "kagak dah, nanti-nanti lagi lo pada gue repotinnya."

"bah bisa tau diri juga lo." sahut han yang tiba-tiba muncul dari dalam rumahnya.

iye ini jadinya ngobrol setengah teriak dari rumah masing-masing.

"lo ngapain bawa seragam basah?" tanya chaeyeon heran, pasalnya han ini nenteng ember kayak mau ngejemur.

"ya dijemur lah." lalu dia keluarin itu seragam putih dari ember, diperas dan digantung kemudian dikipasin pake kipas sate dengan semangat.

"jangan bilang itu mau lo pake hari ini???" seru felix, melongok dari pagar rumahnya.

"yoiii," balas han santai, "gak sempet gua kemaren-kemaren sibuk."

"gaya lo sibuk." hujat chaeyeon.

"untung gua punya sepatu baru jadi gausah nyuci lagi." kata han, sombong. pengen felix lempar pake handuk rasanya sekarang.

"wes apanih ramai betul." seungmin ikutan nyaut dari rumahnya, dia juga udah rapih lengkap pake almamater osis.

tiga lainnya menatap seungmin dan berkedip selaras sebelum felix berkata,

"bubaaar bubar." dia mengibaskan kedua tangannya di udara, mengusir yang lain.

"yok yok udahan yok." han mengangkat ember yang tinggal berisi air dan berlagak akan menyiramkannya ke chaeyeon.

cewe itu udah menjerit tertahan sambil nutup mata, ternyata han nyiram ke jalanan sebelah chaeyeon. abis itu nyengir.

rasanya pengen chaeyeon jambak, tapi kemudian gadis itu memilih menaiki motornya setelah melotot ke han dan dibales juluran lidah.

"dah lah gue duluan." katanya sambil pake helm.

"emang gue salah berteman bareng lo pada." ujar seungmin merasa dikhianati dan kecewa.

baru mau ngetawain kekecewaan seungmin, suara sahut-sahutan terdengar dari rumah hyunjin.

"BANGUN KAMU JAM BERAPA INI!!!"

"AAAAAAAAA IYA JANGAN JEWER."

"AYO HYUNJIN ANAKKU NANTI REZEKIMU DIPATOK SAPI."

rumah besar isinya cuma tiga orang tapi rame banget.

"daily routine banget dah tu anak." komentar felix.

"dia nyuruh gue telpon pagi-pagi giliran ditelpon ngomel, gajelas." hujat seungmin.

kemudian ada sesosok pemuda berpiyama dan mata panda keluar dari balkonnya, siapa lagi kalau bukan hyunjin.

fivengers°Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang