Sejarah Islami

NABI ISA 'ALAIHIMASSALAM

Nabi Isa 'alaihissalam adalah nabi dan rosul Alloh ta'ala sebelum diutusnya Nabi Muhammad sallahu alaihi wassalam. Berbeda dengan manusia lainnya, Nabi Isa 'alaihissalam terlahir tanpa seorang ayah. Ibunya adalah seorang wanita terbaik, suci dan sholihah yaitu Maryam binti Imron. Saat hendak melahirkan putranya, Maryam menyendiri di ujung timur Masjid al-Aqsho. Lalu lahirlah Nabi Isa 'alaihissalam di tempat tersebut dengan izin Alloh.

Maryam pun pergi ke Betlehem untuk menenangkan diri. Setelah merasakan ketenangan, Maryam pulang dan bertemu kaumnya. Berbeda dengan keluarganya yang mempertanyakan keadaannya, orang-orang fasik langsung menuduh Maryam berzina. Mereka cerca Maryam dengan telah melakukan sesuatu yang sangat mungkar. Mereka juga menyertakan kedua orang tuanya yang baik-baik, agar Maryam semakin malu. Mereka pun tuduh Nabi Zakariya lah yang menzinainya. Tanpa pengadilan, mereka hakimi Nabi Zakariya dengan membunuhnya. Di antara mereka juga ada yang menuduh Yusuf an-Najjar, sepupu Maryam, adalah bapaknya Isa. Semua itu terbungkam saat Alloh izinkan bayi Nabi Isa bisa berbicara di hadapan mereka.

Nabi Isa 'alaihissalam tumbuh dalam pangkuan dan gemblengan ibunya Maryam hingga mencapai usia dewasa. Dalam masa ini, Nabi Isa 'alaihissalam mendapatkan tugas untuk membimbing Bani Isroil dan menyelamatkan mereka dari kesesatan. Alloh ta'ala mengajarkan kitab Taurat dan Injil kepada Nabi Isa 'alaihissalam dan menganugerahkan kepada hikmah-Nya.

Salah satu mukjizat Nabi Isa adalah ia dapat menciptakan burung dari tanah liat. Ia meniupkan ruh dan membentuknya dengan izin Alloh ta'ala  sehingga tanah liat berubah menjadi seekor burung. Alloh ta'ala memberikan izin kepadanya guna menyembuhkan orang buta. Salah satu mukjizat Nabi Isa 'alaihissalam yang sangat menakjubkan adalah menghidupkan orang mati dengan izin Alloh. Ia bahkan bisa mengabarkan kepada masyarakat makanan yang mereka santap dan mereka simpan.

Sebagian Yahudi yang menyimpan permusuhan kepada Nabi Isa 'alaihissalam berencana untuk membunuhnya. Seorang munafik di antara muridnya membongkar tempat persembunyian Nabi Isa 'alaihissalam. Musuhpun segera menyergap di tempat itu. Mereka menangkap seseorang yang Alloh serupakan wajahnya dengan Nabi Isa 'alaihissalam . Alloh ta'ala menjaga Nabi Isa 'alaihissalam dari kejahatan musuh-musuhnya dan mengangkatnya ke langit. Di akhir zaman nanti, Alloh akan menurunkannya kembali ke bumi di masa kemunculan Imam Mahdi dan akan membunuh babi dan dajjal.