bab 29

3K 222 11
                                    

Our love
29

oOo

"bal istirahat dulu , latihan nya nanti lagi" Ucap ( namakamu ) .

Hari ini Iqbaal beserta TimSvmmerdose sedang latihan untuk Musik festival . Iqbaal sedari tadi masih latihan padalah sudah hampir 2 jam ia latihan .

Iqbaal menggeleng dan kembali fokus latihan .

"Bay , makan dulu nanti bisa latihan lagi" Ucap Kak Omen .

Iqbaal kembali menggeleng.

"Bal makan dulu oi , kasian tuh cacing di perut lu" Ucap Agy

Dan tau balasan Iqbaal?

Ia kembali menggeleng lagi.

"BAY!"  Ucap ( namakamu ) sedikit berteriak , membuat orang di sana menatapnya .

"Makan bay! Latihannya bisa nanti lagi" ucap ( namakamu ) kini dengan nada lembut.

"Engga ( nam ) , aku ngga laper"

" Terserah kamu aja deh!"

( Namakamu ) bangun dari duduk nya , mengambil Tote bag yang ia bawa .

"Semuanya ( nam ) pulang ya" Ucap ( namakamu )

"Loh kok pulang dek?" Tanya Pak Joz

"Pengen aja pak"

Pak Joz menganguk "hati-hati ya"

( Namakamu ) menganguk dan berjalan ke luar studio svmmerdose .

"Bal! Lu sih?! Makan aja susah banget!" Ucap Tarin

"Tau tuh makan aja!" Ucap Zidny.

"Susul elah ( namakamu ) lu ngapain diem Bae anjir?!" Ucap Agy kesal.

Iqbaal berlari menyusul ( namakamu ).

"Yang!"

"( Nam )!"

"Babe!"

Iqbaal berhasil menggapai tangan ( namakamu ) tetapi di tepis halus oleh pemiliknya.

"Apa sih?!"

"Kamu kenapa?"

Iqbaal menatap ( namakamu ) lembut .

"Kamu yang kenapa , di suruh makam susah banget nanti kalau sakit gimana?! Kamu mau  sakit?!" ( Namakamu ) menatap Iqbaal tajam .

"Maaf , aku ngga nafsu makan ( nam )"

( Namakamu ) menangkup pipi Iqbaal dan mengelus nya dengan lembut " walaupun ngga nafsu makan harus di paksa ya? Nanti kamu sakit"

Iqbaal menganguk dan mengambil tangan untuk di genggamnya.

"Maaf yang" Ucap iqbaa menyesal .

( Namakamu ) menganguk "sekarang kamu makan ya?"

"Iya , tapi kamu jangan pulang"

( Namakamu ) menganguk

"Ayo masuk , panas"

iqbaal menggandeng ( namakamu ) masuk ke rumah Bu Dinda .

"Ngga jadi pulang ( nam ) ?"

"Ngga soalnya bayinya udah mau makan , ngga nakal"

"Tuh bal makanya makan! Makan doang susah amat!"

Iqbaal menyengir tak berdosa dan menuntun ( namakamu k ke dapur .

𝐎𝐮𝐫 𝐋𝐨𝐯𝐞 [ End ] Where stories live. Discover now