07

90 46 20
                                    

Devan menuju ke kantin menghampiri agam dan rizky,dan sesampai nya devan melihat syasya.devan menemui syasya, sesampai disyasya devan langsung mengeram tangannya.

"Loe jangan macam-macam pada alena" kejam devan

"Van kan alena bukan selera loe" jawab syasya lembut dengan memengang tangan devan dan devan melepaskan tangannya.

"Lepaskan tangan gue" ketus devan

"Loe itu kenapa si van semenjak alena datang loe gak seperti dulu lagi !!! Loe jahat van" jawab syasya

"Gue bukanya jahat pada loe. Tapi pliss gue mohon sama loe jauhin gue , gue suka sama alena pliss jauhin alena juga" jawab devan memohon langsung pergi meninggalkan syasya.namun syasya tetap mengejar devan

"Van tunggu gue mau ngomong " ucap syasya, devan tidak merespon bahkan devan menoleh saja tidak

"Gue akan lakukan apa aja asal gue dapetin loe" teriak syasya yang devan melaju dengan cepat.

"Cepat atau lambat loe jadi milik gue van tunggu aja " guman syasya

🦄🦄🦄

Jam Pelajaran dimulai sejak 10menit yang lalu devan yang santai menuju kelas nya untung saja belom ada guru yang datang

"Van loe dari mana aja si..?" tanya rizky

"Gue cari yang kemarin" jawab devan

"Perkara alena?" tanya rizky
Devan tidak Menjawab melainkan Mengangguk.

"Gue kagum sama loe van, loe harus janji pada diri loe sendiri untuk jadi matahari yang hangat untuk seseorang yang dingin" ucap rizky mendukung

"Gue juga bangga van kejar terus yaa" ucap agam

"Thanks broo" jawab devan

"Terus gimana masalahnya alena kemarin tentang kekunci?" tanya rizky

"Iya gue Udh lihat rekaman cctv nyaa"jawab devan

"Terus gimana" tanya rizky

"Gimna apa nya bodoh" jawab devan

"Ah gak asik loe van ngomong sama loe kayak ngomong sama demit mata lima" kesal rizky

"Ck sad loe" ketus devan.

"Bolos yok van?" ajak agam

"Ayo ayo aja" jawab devan

"Gue ikut dong sad" saut rizky

"Gas laah" jawab devan

Mereka Bertiga pergi sebelum guru pelajaran masuk.
Dan mereka ke warung sebelah sekolah yang biasa nya dibuat untuk bolos jam.
Jam pelajaran devan dimulai pak imam guru geografi.
Pak imam mulai mengabsen semua murid hanya 3 murid yaang tidak ada dikelas devan dan kawan-kawan.

"Kemana mereka ? Kalian tau?" tanya pak iman

"Tidak pakk!" jawab salah satu murid

"Kalau nanti udah kembali bilang suruh ke bk menghadap pak ramli." suruh pak imam

"Iya pak" semua murid.

jam pelajaran kelas alena juga nampak hening karena bu dinda yang bu ainun.

"Naa.." panggil Yessy. Alena hanya menoleh kepada Yessy

"Loe udah cek?" tanya Yessy, alena menggelengkan kepala.

"Coba de naa cek sebentar saja" bujuk Yessy

"Iya nanti" jawab singkat alena

"Kapan?nanti kapan naa?" tanya Yessy

Obrolan Yessy dan alena sangat keras hingga bu aini terdengar.

Alena StoryWhere stories live. Discover now