Desa Dandelion

820 89 26
                                    

(Cr

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

(Cr. Google image)


Desa Dandelion adalah sebuah desa di lereng bukit beribu-ribu tahun yang lalu, desa itu di beri nama Dandelion karena bunga-bunga rapuh itu tumbuh di setiap tempat di desa itu.

Warga desa masih sangat sederhana, bercocok tanam, berburu dan memancing ikan untuk memenuhi kebutuhan hidup mereka.

Kepala suku adalah orang yang memiliki hati seputih salju. Dia memimpin desanya tanpa keegoisan, mendengarkan semua pendapat, membantu yang membutuhkan, menyanyangi yang lebih muda, menghormati yang lebih tua.

Istri kepala suku adalah malaikat di desa ini, wajahnya cantik, hatinya pun cantik. Mereka sedang menunggu kedatangan anak pertama mereka, tapi sudah melewati masa melahirkanya, bahkan kini sudah hampir 10 bulan tapi sang istri belum juga melahirkan.

Para tetua meminta dilakukan festival bunga untuk menyenangkan para Dewa. Tapi itu sudah di lakukan 3 kali. Tapi bayi yang di tunggu belum juga keluar.

Malam ini kepala suku seperti biasa, setelah istrinya tidur, ia akan mengecup keningnya lalu mengecup perut istrinya kemudian pergi diam-diam ke tepi sungai dimana terdapat pohon keramat kepercayaan mereka tempat pendahulu-pendahulu mereka mengawasi desa Dandelio  dan seperti biasa juga seekor rubah kecil akan menemaninya.

“Stalla..kau ikut juga malam ini.. cuaca nya akan dingin.. “ ucap kepala suku.

Authorpedia : nama Stalla di pinjam dari maskot pencuci mulut reality show korea ‘Kang’s Kitchen’ dan tentu saja author belum mendapat ijin resmi dari PD Na 🙏

Sang rubah hanya mengoyang-goyangkan ekornya.

Stalla adalah rubah putih yang sering terlihat di pergunungan saat kepala suku dan warganya berburu tapi suatu hari ia menemukan rubah itu terluka hingga ia memutuskan membawa nya pulang dan merawatnya sejak itu.

Biasanya kepala suku berdoa di depan pohon kramat sampai lewat seperempat malam dan si rubah kecil,Stalla akan ada di sampingnya tertidur dengan pulasnya. Selesai berdoa kepala suku tidak akan membangunkan si rubah kecil, ia akan mengendongnya pulang.

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Kamu telah mencapai bab terakhir yang dipublikasikan.

⏰ Terakhir diperbarui: Apr 28, 2020 ⏰

Tambahkan cerita ini ke Perpustakaan untuk mendapatkan notifikasi saat ada bab baru!

RAISING A VAMPIRETempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang