pertemuan berharga

512 58 56
                                    

Aku Michael Gilbert Strauss Christian evendhy,aku anak keempat dari 6 bersaudara 5 laki laki 1 perempuan,
Aku tak akan menyebutkan siapa namanya ,karena disini aku akan menceritakan kisah pertemuan cinta ku yang berharga bukan cerita keluarga.Aku berumur 15 tahun,anak kelas 10 dari  SMKN 10 Bandung.
-
-
-
    20, September 2019

Pada hari itu aku sedang malas sekali sekolah , kebetulan teman ku Febry mengajak bolos sekolah jadinya aku terpancing untuk tidak ikut sekolah pada hari itu.Kami pun bertemu di mck di dekat sekolah SMP kami yaitu SMP negeri 6 Bandung.Disitu kita tidak berdua saja ,tapi ada teman teman yang lain juga yang ikut bolos,
Akhirnya kita pun memutuskan untuk pergi ke musat , tempat tongkrongan cafe kecil di dekat SMA 20 .

Kami disana hanya meminum kopi dan merokok sambil berbincang bincang hal yang tidak jelas namun sangat seru.

"Eh udah jam 1 nih ,yuk kita ke mck lagi aja "ujarku.

"Yaudah yu ah "ujar Febry.

Akhirnya karena sudah terlalu lama kami diam disana kami memutuskan untuk pergi kembali ke mck.

Setelah sampai aku pun dapat chat wa dari teman ku hervina.

"P " ujar hervina,

"Mane bisa main gitar kan?",

"Urang butuh pemain gitar buat band"

"Bisa kan datang ke Jamika studio sekarang!".ujar hervina,

Karena aku bisa dan ia sedang membutuhkan nya akhirnya aku bergegas menuju ke tempat studio itu , walaupun sedikit Lelah tapi dengan teman aku harus membantunya.

Setelah 30 menit di perjalanan dan mencari cari tempat nya, akhirnya aku sampai,lantas saat aku masuk aku melihat seseorang wanita yang berhijab menggunakan kacamata yang anggun ,pada waktu itu aku hanya bisa menatapnya tanpa bertanya siapa namanya,lalu aku pun duduk tanpa malu malu.

Sembari menunggu aku pun memainkan Bako yang ada di meja. Asik melihat mereka bercanda apalagi dia yang berhijab itu , akhirnya selang berapa waktu kita pun masuk dan mulai berlatih.

Waktu itu kita sangat tidak serius berlatihnya ,teman teman hervina bercanda terus menerus.

Hingga tak terasa akhirnya waktu sudah 1 jam dan kami pun harus  keluar karena sudah kehabisan waktu nya.

Setelah itu  kami meminta ibu yang punya studio untuk memotokan kami.
Tadinya aku tak mau ikut foto tapi perempuan berhijab itu memaksa dan akhirnya aku pun ikut.

Setelah diluar akhirnya aku mengetahui siapa nama perempuan itu yaitu Khanza,dan teman teman lainnya yaitu Laila dan cindy.

Kala itu aku membawa skateboard ku dan mereka meminjam nya dengan asik tak merasa malu wkwk,hingga tiba tiba ada kecoa terbang ,lantas mereka pun berlarian dan tanpa sengaja Khanza pun memegang tanganku dan aku pun menatapnya dengan penuh hasrat ingin memiliki...

Bersambung...







- Sedikit pemberitahuan ini adalah kisah nyata yang aku Alamin.
Maaf jika ada salah salah kata dan maaf kalo masih cacat dalam menuliskan ceritanya.

-michael,2022

KHANZAHRA : Titik temu padamuWhere stories live. Discover now