03.

3.5K 377 59
                                    


*ON CAM.

"Oh, annyeonghaseo." Sapa Sehun saat melihat banyak kamera di depan gedung agensinya.

"Kalian sudah menunggu dari tadi,ya?maaf membuat kalian menunggu." Ucap Sehun membungkukkan badannya.

"Aku akan naik mobil bersama manager hyung kesana,kalian akan mengikuti kami di belakang,kan?"

"Ettokhe?" Tanya Sehun pada dirinya sendiri saat sudah masuk dan duduk dimobilnya.

"Kau gugup,ya?" Tanya manager hyung yang memegang kemudi dan duduk disampingnya.

"Hm,sangat." Jawab Sehun sembari meremas kedua tangannya.

"Ngomong-ngomong,kau tidak mau mampir dimana untuk membeli hadiah?ini kan pertemuan pertama kalian."

"Eh?iya,ya,aku harusnya memberinya hadiah."

"Hmm,apa ya?apa aku harus memberi bunga?coklat?atau-" Sehun tampak berpikir keras untuk memutuskan hadiah apa yang akan ia beli untuk istrinya itu, "ah! Buble tea!"
Ucap Sehun tiba-tiba seolah ia mendapatkan jackpot.

"Hyung,berhenti di caffe dulu nanti,ya. Aku akan membeli buble tea."

"Kau mau membeli buble tea untul dirimu sendiri?atau untuk istrimu juga?" Tanya manager hyung heran,yang benar saja,masa mau memberi hadiah buble tea dihari pertama mereka bertemu,dasar pria tidak romantis.

"Dua-duanya." Jawab Sehun ringan.

"Kau serius?buble tea?di hari pertama bertemu sebagai pasangan?" Tanya manager lagi.

"Tentu saja." Jawab Sehun dengan santai.

Interview room,Sehun.

Staff : "kenapa kau mau memberi hadiah buble tea?"

Sehun: "karena buble tea enak?semua orang suka sesuatu yang enak,kan?"

Staff: "kenapa tidak bunga atau cokelat saja?"

Sehun: "karena itu sudah terlalu biasa,aku ingin ini berkesan untuknya,jadi aku ingin memberikan sesuatu yang tidak biasa" (tersenyum malu)

"Biar aku saja yang turun,ini kan untuk istriku." Ucap Sehun saat mereka sudah sampai di depan caffe.

"Istri,ya." Goda manager hyung.

"Disana ramai,kau tidak apa?" Tanya manager sebelum Sehun benar-benar turun.

"Tentu saja."

***

"Daebak!itu Oh Sehun!"

"Ada Exo Sehun!"

"Sehun oppa!"

"Oh Sehun!dia tampan sekali."

"Benar benar tampan!"

"Visualnya bukan main."

"Dia benar-benar dewa!"

"Aku bisa gila,ya tuhan."

"Aku mau pingsan rasanya."

"Dia terlihat 1000 kali lebih tampan jika dilihat langsung."

We Got Married Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang