Aku kangen pasangan ini masaa:(
Kalean gimana??
Jadi pen update wkwk:*
Oh iya, sebelum itu aku mau nanya,
Kalian semua, pada sehat kan?💙
Jangan lupa terus jaga kesehatan ya❤
Inget ini, 'badai pasti berlalu'. Jadi, untuk sekarang kita nggak boleh patah semangat. Terus semangattt!
Keep wise, spirit and strong:)
Aku cuman minta, supaya kalian para pembaca wattpad yang sangat-sangat uwuu, jangan menyerah dan jangan lupa saling tolong-menolong.
Jangan biarin ketakutan kita jadi menghapus rasa empati dan simpati kita:(
Bantu orang di sekeliling kita semampu yang kita bisa.
Percayalah, gess. Kebaikan sekecil apapun itu pasti akan membawa perubahan juga tanpa disadari. Ulurin tangan kita untuk mereka-mereka yang membutuhkan pertolongan kita. Gandeng orang-orang yang kini tengah berjuang. Enggak perlu ikut turun ke jalan, cukup di rumah aja itu kalian udah membantu banget:)
Bumi kita kayaknya lagi rehat dari segala hiruk-pikuk. Seenggaknya terlepas dari banyaknya dampak negatif akibat musibah ini, tapi dampak positifnya, kini polusi-polusi yang diakibatkan oleh banyak industri bisa terminimalisasi cukup signifikan.
Alam kita sekarang dalam fase meregenerasi diri. Udara di perkotaan kini tak seburuk dulu. Polusi yang diakibatkan kendaraan lalu lintas kini terdelesi besar-besaran. Seenggaknya dengan dampak positif itu, orang-orang tersayang kita bisa dijauhkan dari penyakit akibat polusi udara.
Intermezzo ku lumayan panjang ya, wkwk. Sorry:(
Ini cuman bentuk rasa dukaku karna bumi kita yang sekarang 'sedang enggak baik-baik aja'.
Kalian yang sehat, terus jaga kesehatan ya. Dan yang sakit, semoga cepet sembuh:)
Lanjutttt baca kisah couple matchalano yok wkwk.
Lano: Dila-Vano:)
•
•
•🌛
Prolog:
Gunung Rinjani, 28 Juni 2010.
Jam 7 menit 34 detik 150.Tepat di masa itu, aku bertemu tanpa sengaja denganmu.
Masih lekang di ingatan saat iris birumu menghipnotisku dalam sekali pertemuan.
Dan tepat didetik itu juga, dering di otak serta hatiku tanpa di perintah secara sinergis menyerukan kalimat yang sama.
"I love you, from the first sight."
🌛
Memutar ulang waktu saat di bangku SMA.
"Wey, Vano!"
"Tunggu!!"
Vano memang jahat. Sudah memiliki kaki yang panjang, masih saja tak mau berhenti sejenak untuk aku yang terus berlari mengejarnya.
Meski ku akui, kakiku memang pendek. Tapi, berkat kekeras kekepalaanku, akhirnya aku bisa juga menghampirinya.
Entah karna aku yang berlari terlalu memaksakan diri atau dia yang perlahan mulai melambatkan langkahnya. Karna menyadari kehadiranku. Oh, aku tak mau terlalu percaya diri. Ku rasa pilihan pertama adalah jawaban paling logis yang terdengar rasional.
KAMU SEDANG MEMBACA
GRAVITY [Tamat]
Science Fiction"Lo itu gue ibaratin venus flytrap. Gue kupu-kupu-nya. Gue yang udah terperangkap di ruang lo. Mana mungkin bisa keluar. Bahkan kemungkinan terburuknya ialah sang kupu-kupu itu mati. Karna satu kali kesalahan hinggap di daun lo. Ya, begitulah sekir...