1. Ini Masih Permulaan

120K 6.1K 1K
                                    


CERITA INI AKU PUBLISH ULANG. AKU BUATNYA UDAH AGAK LAMA JADI MAAF KALAU AGAK FREAK DAN TIDAK SESUAI DENGAN ATURAN KEPENULISAN.

BEBERAPA ADEGAN GELUT ATAU MOTORAN TERINSPIRASI DARI FILM ACTION ATAUPUN CERITA YANG PERNAH AKU TONTON. JADI JANGAN ADA YANG KOMEN MACEM-MACEM KARENA KONFLIK SAMA ALUR AKU BUAT SENDIRI. DARI PADA KOMEN NYEBELIN MENDING GA USAH BACA. OKAY BBY? 😊
______________________________________

Suara deruman ratusan motor besar terdengar riuh mengisi setiap sudut jalanan. Jalan yang tadinya sudah macet kini semakin penuh diisi oleh gerombolan anak SMA yang masih mengenakan seragam putih abu-abu. Sebagian dari mereka mengenakan jaket jeans kebanggaan geng motor mereka.

Zavior. Geng motor yang terkenal di kalangan anak muda maupun orang tua. Tidak sedikit orang yang resah karena aksi ugal-ugalan mereka. Namun, di balik itu semua ada sisi baik geng zavior yang jarang diketahui oleh banyak orang. Meski terkenal bengal, mereka sangat menerapkan sopan santun dan tolong menolong kepada orang lain. Terutama orang tua. Hanya saja, orang-orang lebih mengenal mereka sebagai biang onar. Memang benar jika manusia lebih mudah mengingat keburukan orang lain dibandingkan kebaikannya.

"Zavior!" teriak seluruh anggota zavior yang terdengar saling bersahutan dengan sebelah tangan terangkat ke atas penuh semangat.

Wajah masing-masing dari mereka diselimuti kemarahan yang seolah siap menerkam siapa saja yang berani menghalangi jalan mereka.

Para pengguna jalan lain yang sebagian besar terdiri dari ibu-ibu dan bapak-bapak memilih untuk minggir. Cari aman. Takut menjadi sasaran amukan mereka. Toh, melawan pun tidak akan menang. Selain kalah dari segi jumlah, mereka juga sadar akan kalah dari segi tenaga.

Atlantis yang notabene adalah ketua dari geng motor beranggotakan ratusan siswa SMA itu berada di barisan paling depan sambil membonceng Alan. Tangan kanan Alan membawa tongkat dengan kain berwarna hitam bertuliskan zavior terikat di bagian ujung tongkat tersebut. Diangkatnya tongkat itu tinggi-tinggi seraya berdiri di belakang Atlantis. Pertanda sesuatu yang besar akan terjadi. Entah apa yang membuat mereka terlihat semarah itu.

Di barisan kedua ada Gilan, Dafi, dan Rega yang juga merupakan anggota sekaligus sahabat terdekat Atlantis. Sementara dibelakangnya ada ratusan anggota zavior yang berasal dari sekolah yang sama. SMA pasific.

Atlantis menghentikan kendaraannya diikuti oleh teman-temanya tepat di depan gedung tua yang diketahui adalah markas geng Gardon. Geng motor yang beranggotakan murid-murid SMA Antartika, musuh bebuyutan geng Zavior. Kedua geng tersebut telah bermusuhan sejak geng Zavior didirikan. Tujuan permusuhan ini hanya satu. Menjadi penguasa jalanan.

"KELUAR LO SEMUA! DASAR PECUNDANG!" teriak Atlantis terdengar sangat marah. Ia melepas helm Fullfacenya lalu turun dari kuda besi kesayangannya, diikuti oleh anggota zavior yang lain.

Atlantis melangkah masuk ke dalam markas geng Gardon, menendang pintu usang berwarna coklat tua kelewat keras hingga pintu tersebut terbuka. Mengedarkan pandangannya ke seluruh penjuru ruangan, tidak ada tanda tanda kehidupan disana. Dimana mereka semua? Apa mereka takut?

Sialan

Tiba-tiba terdengar suara tepukan tangan dengan tempo lambat. Atlantis melihat sosok yang ia cari tengah berjalan ke arahnya sambil tersenyum miring seolah meremehkan kemarahan Atlantis. Dibelakangnya ada anggota geng Gardon dengan jumlah kurang lebih sama dengan zavior. Mereka juga masih mengenakan seragam putih Abu-Abu.

"Ternyata rencana gue buat mancing lo dengan ngabisin temen lo yang sok jagoan itu berhasil juga," ucap Radex saat sudah berhadapan dengan Atlantis.

AR [SUDAH TERBIT]Donde viven las historias. Descúbrelo ahora