IIDBOY31🦇Alya Is Naughty

2.4K 110 2
                                    

BUDAYAKANLAH VOTE SEBELUM MEMBACA DAN KOMEN SETELAH MEMBACA.

🦇 🦇 🦇

DI PART INI ADA ADEGAN 18+, BAGI KALIAN YANG MASIH DI BAWAH UMUR DILARANG MEMBACA NYA. MOHON KEBIJAKSANAANYA, TERIMA KASIH^^

🦇 🦇 🦇

"Mata kamu cantik ih jadi makin cinta aku sama kamu"

"Mata kamu cantik ih jadi makin cinta aku sama kamu"

Oops! This image does not follow our content guidelines. To continue publishing, please remove it or upload a different image.

"Nakal ya kamu. Sini ya kamu. Awas aja" Alya menyeret alvaro memasuki kamarnya dengan keadaan tangan alya yang masih setia di telinga alvaro.

"Parah banget ya kamu. Mampuss nihh kamu. Biar tau rasa" Seru alya dengan amarah yang siap meledak.

"Aahhhh, aduhh,, maaf sayangg. Aku cuman bercanda. Aww,, sakitt telinga aku ayyy" Teriak alvaro kesakitan akibat telinganya di tarik oleh alya.

"Maaf. Maaf. Kalo bercanda jangan kelewatan. Udah dewasa masih aja kayak bocah sikapnya. Dikira lucu apa bercandaannya? Nggak tau." Ucap alya dengan nafas yang memburu.

"Iya iya aku janji nggak akan bercanda kayak gitu lagiii. Lagian emang napa si nggak boleh? Sama calon bini sendiri ini. Ya sah sah aja lah." Sungut alvaro kepada alya. Ia jadi ikut kesal karena tingkah alya sekarang.

Alya melepaskan jemarinya yang sedari tadi menyiksa telinga alvaro. Kemudian ia mendorong dada alvaro, yang membuat nya jatuh ke atas kasur.

Alya merengutkan dahinya dan menaikkan alisnya.

"Terus mentang mentang aku calon istri kamu. Kamu bisa bercandain semau kamu gitu? Iya!" Alya menatap sinis alvaro yang sedang telentang di atas ranjangnya sendiri.

"Yaiyalah." Balas alvaro cuek. Sembari memejamkan kedua matanya.

Raut wajah alya seketika berubah menjadi murung. Alya menarik nafasnya kemudian ia menghembuskan nya dengan kasar.

"Yaudah terserah kamulah. Aku capek ngadepin tingkah kamu." alya berbalik badan untuk pergi dari kamar alvaro.

Baru alya mengangkat kakinya untuk melangkah, tiba tiba tangannya di tahan oleh alvaro dari belakang.

"Maaf." alvaro menarik alya hingga tubuhnya terbuyung ke belakang. Yang membuat tubuh alya jatuh tepat di pangkuan alvaro. Lalu alvaro memeluk tubuh alya dari belakang. Mendekap tubuh alya menggunakan kedua tangannya.

Alvaro menenggelamkan kepalanya pada leher alya, untuk menghirup aroma tubuh alya yang membuat alvaro kecanduan.

"Maaf buat apa?. Baru sadar kalo kamu salah hah?." Kata alya yang berusaha cuek terhadap alvaro. Padahal asalkan kalian tau saja, kini detak jantung alya seperti sedang perang didalamnya.

Deg,,,

Alvaro memiringkan wajah alya ke samping, kemudian ia mencium pelan pipi alya.

"Gemes banget sih kamu kalo lagi ngambek" alvaro beralih mencium hidung alya. Lalu alvaro beralih mengecup mata alya.

"Mata kamu cantik ih jadi makin cinta aku sama kamu" Seru alvaro sembari tertawa pelan.

"Mata, pipi doang yang dicium nih?" Tanya alya kepada alvaro sembari memanyunkan bibirnya. Kemudian alya mengetuk bibirnya dengan menggunakan jari telunjuknya.

"Yang ini enggak sekalian?" Tanya alya. Matanya menatap ke atas langit langit kamar alvaro karena tersipu malu. Alya berusaha untuk menghindari kontak mata dengan alvaro.

"Mau?" Tanya alvaro balik.

"Emmm,,, ya terserah kamu" Jawab alya yang berusaha menatan senyumnya.

Alvaro tertawa, berusaha setengah mati untuk tidak tertawa. Tetapi tetap setelah itu alvaro mencium bibir alya dengan lembut.

"Gimana?" Tanya alvaro dengan cengirannya.

"Gimana apanya?" Balas alya yang semakin tersipu malu karena pertanyaan bodoh dari alvaro.

"Enak nggak bibir aku? Hahaha" Tawa alvaro pecah disana. Alvaro sudah tidak bisa menahan tawanya daru tadi.

Melihat ekspresi alya yang malu malu seperti itu, rasanya alvaro ingin terbahak bahak sepanjang hari.

Tetapi disisi lain menurut alvaro, ekspresi alya tadi sangat menggemaskan.

"Enak" Jawab alya yang langsung membuat alvaro terkejut setengah mati. Tumben tumbennya alya menjawab tanpa di filter bicaranya.

"Aku mau lagiiii" Setelah mengucapkan kalimat itu, alya mencium bibir alvaro lagi.

Alvaro terkejut setengah mati. Sungguh. Ohh shit. Ada apa dengan alya hari ini? Mengapa dia menjadi buas.

Alya mengalungkan kedua tangannya pada leher alvaro. Sesekali ia mendorong kepala alvaro agar ciuman mereka menjadi semakin dalam.

Alvaro yang terbawa gairah, kini mulai memaikan perannya. Alvaro memimpin ciumannya dengan alya. Sesekali alvaro mengigit pelan bibir alya. Begitupun sebaliknya.

Alya mendorong tubuh alvaro hingga kini posisinya kembali terlentang. Dengan dirinya yang ada di atas alvaro.

🦇 🦇 🦇

Salam,
Padang panjang, 28 Februari 2020

I'M IN DANGER BECAUSE OF YOU [COMPLETE]Where stories live. Discover now