sebelas

5.9K 889 192
                                    

Note:satu vote dan comment bisa membuat aku semangat utk melanjutkan book ini^^

HARGAI SETIAP CERITA YANG ORANG BUAT ! Makasih^^






***
Sekarang jam istirahat, kamu bersama somi dan yoohyeon pergi ke kantin. Apalagi perut mu yang sudah sangat lapar karena tadi pagi tidak makan.

Belum sampai di kantin kamu sudah ditahan oleh seseorang,kamu menyuruh somi dan yoohyeon pergi lebih dulu.

"Apa sih bang, gue mau makan laper banget inii"

"Lo tadi pagi gak dikasih makan sama renjun?"

Kamu menggeleng, "iya soalnya udah telat, apalagi dirumah gak ada makanan yang bisa gue bawa"

Doyoung hanya menggeleng kan kepalanya lalu menyodorkan sebuah roti coklat kepada mu, "nih dimakan jangan makan mie doang gak akan kenyang!"

Kamu menerima nya dengan senang hati karena kamu sangat suka dengan roti isi coklat , "makasih kakk"

Kamu sedikit berjinjit untuk mengecup pipi doyoung lalu kamu langsung pergi ke kantin menyusul teman mu.

***

Kamu melihat somi melambaikan tangan nya, dia sengaja memilih tempat duduk yang dipojok.

Di meja itu sudah tersedia 3 porsi mie ayam, "nih punya lo, spesial tanpa bawang" ucap somi

"Tau aja lo, thanks ya uang nya nanti gue ganti"

"Santai aja itu mah"

Somi juga menyodorkan satu gelas es teh kesukaan mu, kamu langsung meminum nya.

Selesai makan kalian berbincang sedikit tentang dunia kpop sambil menunggu lonceng masuk berbunyi, ya kalian bertiga memiliki kesukaan yang sama yaitu kpop.

"Si jeongin ganteng banget tauu ihh gemes banget gue!"

"Iya, dia lepas behel kan? Tambah manis tu bocah jadinya"

Tiba tiba saja ada yang menggebrak meja kalian, kamu mendongak melihat siapa orang itu.

Kamu agak familiar dengan wajah nya tapi lupa dia siapa, "kenapa ya kak?" Tanya yoohyeon sopan, karena dia melihat lambang kelas nya menunjukkan angka 12 romawi.

"Eh lo" salah satu dari mereka menunjuk kearah mu.

"Saya kak?" Tanya kamu sambil menunjuk dirimu sendiri.

Dia tersenyum miring, "lo jadi orang jangan gatel banget kek, sampe cowok gue dideketin"

"Maaf tapi kakak siapa ya? Dan cowok kakak juga siapa? Saya gak tau kak"

Wanita itu tertawa sinis, "lo gak usah sok lugu deh, tadi gue liat cowok gue ngasih lo sesuatu!"

Kamu berpikir sebentar lalu teringat doyoung yang tadi memberimu roti, kamu mempunyai ide untuk mempermalukan cewek ini. Apalagi kamu melihat geng doyoung ada dikantin.

"Siapa ya? Kak doyoung?"

"IYA SIAPA LAGI!"

"Tapi saya gak ada apa apa sama dia, kakak mungkin salah paham"

Salah seorang teman wanita itu menyeletuk, "jeong udah, malu diliat satu kantin. Nanti aja"

Kamu mengedarkan pandangan mu dan benar saja, satu kantin sedang melihat kearah kalian.

"Gak ada kata nanti dalam kamus seorang sejeong. Apalagi ini menyangkut seseorang yang murahan yang lagi mencoba ngehancurin hubungan gue sama doyoung"

OPEN PO KEDUA! [1] Mine - Renjun HuangDär berättelser lever. Upptäck nu