9 • Japan! Venice, I'll Comin'!

1.6K 188 36
                                    



...




Jessica Jung atau Jessica Choi, menatap horor Chenle yang tidak ada angin tidak ada hujan mengunjungi kantornya. Pasalnya, semenjak Donghyuck dan WO yang didirikannya mampu menyaingi bahkan melampaui WO miliknya, ia sedikit sangsi dengan mantan calon adik ipar yang kemungkinan akan menjadi adik iparnya lagi itu.
Dan sekarang, Assistant Donghyuck tengah mendiskusikan sesuatu yang menurut Jessica tidak begitu penting!

Mungkin!?!

"Saya mohon bantuan anda, Nyonya Choi. Dikarenakan beberapa kendala diluar ekspektasi perusahaan kami, saya berniat meng-overhandle beberapa calon pasangan kepada perusahaan anda! Tentu saja atas pertimbangan dari pihak kami maupun klien!"

Jessica mendengus sebelum menyesap teh chamomile didepannya. Kemudian menatap pemuda Zhong itu dengan tajam yang mau tak mau membuat Chenle gemetar, sedikit.

"Lalu, kenapa kau yang mewakili perusahaanmu? Kemana Dongh- ah, ani, maksudku, kemana calon adik iparku?"

Chenle bergeming, tak lekas menjawab. Tapi segera menjeda saat dirasa Jessica mulai curiga dan hendak mengucapkan sesuatu.

"Donghyuck sedang meng-handle pernikahan temannya di Jepang!"

Sebuah kebohongan, tentu saja. Mana Chenle tahu dimana keberadaan boss sialannya itu. Pergi tanpa pamit dan menumpahkan semua tanggung jawab perusahaan padanya. Hanya saja, insting lumba-lumbanya (?) mengatakan kalau Donghyuck pergi ke Jepang, setelah beberapa hari dia menanyakan beberapa data clien yang kebetulan semuanya melangsungkan resepsi di Jepang. Jadi, dia langsung berfikir jika atasannya itu tengah berada di Negara Sakura itu.

Jessica menatap lurus pemuda Zhong yang tampilannya masih seperti anak SMA itu, tidak jauh beda dengan Donghyuck.
Menebak-nebak apa yang dia sembunyikan. Dilihat dari gerak-geriknya yang mencurigakan, Jessica lantas menyimpulkan sesuatu.

"Donghyuck kabur?"

Dan sukses membuat Chenle mengangkat wajahnya dan kedua matanya refleks membola.
Belum sempat dia menyangkal, Jessica keburu mengisyaratkannya untuk diam.

"Baik. Aku akan membantu perusahaan kalian. Tapi ingat, jangan sampai berita ini sampai ke telinga Ayahku maupun Jaehyun!"

Chenle hanya mengangguk kemudian itu pamit undur diri setelah sebelumnya mengucapkan beribu-ribu terima kasih.

"Donghyuck. Aku harap ini bukan salah satu dari tindakan pemberontakan. Silahkan nikmati waktumu untuk berfikir, kemudian pulanglah, sebelum Tuan besar Lee dan Jung tahu!"

Jessica menatap nanar bangku kosong didepannya selepas Chenle keluar dari ruangannya.

"Ck. Andai saja dulu Si Tua Bangka Jung itu tak keras kepala dan sedikit menurutkan egonya. Aku pasti tidak akan merasa kehilangan Jaehyun dan Donghyuckku yang dulu, yang hangat dan ceria!"


...


"Yohan, mohon pimpin kantor tiga hari kedepan sementara aku menyusul Boss Besar!"

Chenle berhenti menyeret kopernya dan berbalik menatap wakil sementaranya di perusahaan Donghyuck.
Keputusannya sudah bulat, berbekal data client yang melangsungkan pernikahan di Osaka, dia akan mencari Donghyuck dengan bantuan Jessica; menghubungi beberapa rekannya di Osaka sana.

Yohan mengangguk patuh sebelum Chenle memasuki bandara.

...


"Seseorang sedang mencarimu?"

Yuta menyondongkan tubuhnya melihat Donghyuck yang tengah telungkup diatas meja. Mereka baru saja menyelesaikan resepsi terakhir hari ini.

Donghyuck mengangguk.

You've reached the end of published parts.

⏰ Last updated: Jun 02, 2020 ⏰

Add this story to your Library to get notified about new parts!

kulamar dirimu | jaedongWhere stories live. Discover now